Hargo.co.id, GORONTALO – Upaya Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli dalam memperjuangkan penerima baru bantuan sosial program keluarga harapan (PKH) dan bantuan pangan non tunai (BPNT) membuahkan hasil.

Ya, pada tahun ini, akan ada penerima baru dua program yang dirintis oleh pemerintah pusat tersebut.
Tahun ini ada KPM yang baru menerima program PKH maupun BPNT,

itu atas permintaan saya, karena setiap saya turun ke desa banyak sekali yang komplain
karena tidak masuk dalam data penerima,” ungkap Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli di hadapan 105 keluarga penerima Manfaat (KPM)
PKH dan BPNT, di Aula BPU Kecamatan Kabila Bone, Senin (19/2/2024).
Dikatakannya, berbagai macam program kegiatan dan usaha-usaha yang telah pemerintah lakukan untuk membantu warganya yang miskin, termasuk melalui program bantuan PKH dan BPNT.
Untuk itu, lanjut Bupati Merlan, sejak tahun 2024 Januari,
dirinya minta semua desa harus mendata warga yang berhak menerima
dan layak mendapatkan PKH dan BPNT untuk didata kembali.
“Ada orang yang sudah mampu secara aturan, itu sudah tidak bisa menerima lagi, akan diganti dengan yang lebih berhak menerimanya. Makanya, ini yang kita usahakan didata kembali, karena program ini memang khusus di peruntukkan bagi mereka-mereka yang kekurangan atau warga miskin,” jelas Bupati.
Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Bone Bolango ini kembali menegaskan tahun ini pihaknya bertekad untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrem. Oleh karena itu, dirinya berkeinginan bantuan PKH, BPNT, BLT dan lain sebagainya harus tepat sasaran.
“Kita ini diperiksa, dinilai dari pusat, dan dievaluasi apakah program bantuan-bantuan yang ada
tepat sasaran atau tidak, sehingganya dari pusat memberikan instruksi tahun 2024 ini miskin ekstrem harus nol,
setelah itu tidak ada lagi. Demikian juga dengan stunting harus turun sampai dengan menjadi 6 persen,” beber Bupati Merlan.(*)
Penulis: Rendi Wardani Fathan