Hargo.co.id BONBOL – Tidak terima bentornya ditilang, Mukhtar Suleman (31) warga Kelurahan Tumbihe, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bonbol mengamuk dan mencaci maki petugas Satlantas Polres Bonbol yang kala itu menggelar razia kendaraan bermotor di Jl. Nani Wartabone tepatnya depan Polsek Kabila, Jumat, (26/2).

Muhtar yang sudah emosi kala itu bahkan menunjukan kekesalannya terhadap petugas dengan mencoba membakar bentor kesayangannya itu.
Informasi yang dirangkum Gorontalo Post (grup Hargo.co.id), petugas Satlantas menghentikan bentor milik Muhtar yang masuk zona operasi lalu lintas.

Saat itu, Muhtar memang tengah buru-buru karena ada urusan keluarga yang harus segera di selesaikannya. Namun, karena tak memiliki kelengkapan surat kendaraan, petugas pun menilang bentor Muhtar.
Meski telah berupaya membujuk petugas, namun demi ketegasan undang-undang bentor Muhtar tak juga dilepas.
Diduga kesal, Muhtar pun langsung mengamuk dan mencaci maki petugas. Bahakn ia menantang petugas untuk berduel. Tak sampai disitu ia juga menyiramkan bensin dalam botol plastik yang dibawanya ke bentornya yang kala itu ditempatkan petugas dengan kendaraan bermotor lainnya yang juga kena tilang.
Sesaat kemudian ia pun membakarnya. Langkah ini dengan cepat diantisipasi petugas. Untungnya saja api berhasil di padamkan dengan beberapa ember air yang di ambil dari warga sekitar.
Kapolres Bone Bolango AKBP Wahyu Tri Cahyono SIK melalui Kasat Lantas Polres Bone Bolango AKP Renthauli N Pardede SH membenarkan kejadian tersebut.
“Pelanggar lalu lintas tersebut akhirnya berhasil ditenangkan dan ditilang petugas,”terangnya. (tr-42/hargo)