ramadan2024

ramadan2024

Gandeng Relawan, Bawaslu Goes To Campus

×

Gandeng Relawan, Bawaslu Goes To Campus

Sebarkan artikel ini
Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo Jaharudin Umar menyampaikan materi pengawasan Pemilu dan Pilpres 2019 kepada mahasiswa UMG, Jumat (12/10).(Hasanudin/Gorontalo Post)

Hargo.co.id, GORONTALO – Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 menjadi tonggak sejarah baru dalam perhelatan demokrasi Indonesia. Pada Pemilu 2019 akan dilakukan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) serentak.

hari kesaktian pancasila

Sejalan hal itu Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Gorontalo terus memaksimalkan peran serta masyarakat untuk turut mengawasi Pemilu. Tak terkecuali jajaran perguruan tinggi, mahasiswa, organisasi masyarakat (ormas) serta media massa. Langkah tersebut di antaranya melalui sosialiasi dan goes to campus.

Hal itu sebagaimana dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Jumat (12/10). Hadir dalam kesempatan tersebut Rektor UMG Isman Yusuf, Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo Jaharudin Umar, Anggota Bawaslu Provinsi Gorontalo Ahmad Abdullah, Rauf Ali, Idris Usuli, Katon Mohi serta Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Gorontalo Sapni Syahril. Sosialisasi diikuti mahasiswa UMG, ormas serta media massa.

Example 300250

“Bawaslu memiliki tujuh strategi dalam memaksimalkan pengawasan Pemilu dan Pilpres. Salah satu di antaranya meningkatkan peran masyarakat secara partisipatif untuk turut mengawasi jalannya pemilu,” ungkap Sapni Syahril.

Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo Jaharudin Umar menyampaikan, tingkat kesulitan Pemilu 2019 semakin tinggi. Karena itu, Bawaslu turut menggalang peran serat masyarakat untuk bersama-sama mengawasi Pemilu dan Pilpres 2019.

“Hari ini Bawaslu goes to campus dalam rangka mengajak kalangan akademisi dan mahasiswa untuk bersama-sama pemilu ang berkualitas dan berintegritas,” ujar Magister Ilmu Hukum, Universitas Negeri Gorontalo (UNG) itu.

Ramadhan 2024

Pria yang pernah menjabat Ketua Panwas Gorut itu mengatakan, ada dua hal krusial yang menjadi titik fokus pengawasan Bawaslu. Yakni netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan mencegah praktek politik uang.

“Dua hal ini menjadi tugas bawaslu secara explisit dituangkan dalam Undang-undang Pemilu,” kata Jaharudin Umar.

Sementara itu Rektor UMG Isman Yusuf mengapresiasi langkah Bawaslu melaksanakan sosialisasi tentang Pengawasan Pemilu di kalangan kampus. Ia berharap, kerjasama antara Bawaslu dan kampus tak hanya berhenti pada sosialisasi. Tetapi kedepannya bisa dipadukan antara program pendidikan di kampus dengan kegiatan pengawasan Bawaslu. (san/hg)



hari kesaktian pancasila