Hargo.co.id SYDNEY – Penduduk Kota Wangaratta, Negara Bagian Victoria, Australia, tengah pusing tujuh keliling. Penyebabnya adalah tanaman Panicum effusum yang tumbuh liar dengan cepat dan diterbangkan angin ke rumah-rumah. Jika tidak dibersihkan sehari saja, tanaman itu akan langsung menutupi area rumah. Beberapa bahkan hampir mencapai atap rumah.
Warga Wangaratta sejatinya sudah biasa dengan tanaman yang memiliki julukan hairy panic itu. Biasanya, tanaman tersebut diterbangkan angin selama musim panas dan musim gugur. Tapi, kali ini jumlahnya luar biasa banyak.
Ratusan ribu tanaman berbulu halus itu membanjiri pintu masuk, garasi, dan halaman belakang rumah penduduk.  ’’Ini adalah masalah penting. Kombinasi perubahan iklim, cuaca, temperatur, serta hujan tampaknya telah membuat hairy panic tumbuh subur,’’ ujar pejabat administrasi Wangaratta Rod Roscholler kemarin (18/2).
Fenomena hairy panic tersebut terjadi sejak Natal lalu dan kian parah saat ini. Akibat serangan tanaman tersebut, penduduk harus menghabiskan waktu berjam-jam untuk membersihkan rumah mereka. Yang menjadi masalah, tanaman itu beracun dan sangat mematikan untuk kambing.
Penduduk yang memiliki ternak kambing tidak bisa mengeluarkan hewan peliharaan mereka. ’’Kejadian ini menguras tenaga dan sangat menguras emosi,’’ jelas salah seorang penduduk Pam Twitchett. Sebab, setelah susah payah dibersihkan, dalam hitungan jam si hairy panic yang tertiup angin akan kembali lagi. (AFP/BBC/sha/c6/ami/hargo)