ramadan2024

Ingin Berinvestasi, Kenali Dulu Berbagai Jenis Instrumen Ini

×

Ingin Berinvestasi, Kenali Dulu Berbagai Jenis Instrumen Ini

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi: Sultan Amanda/JPNN.com

Hargo.co.id, JAKARTA – Investasi memang menjanjikan keuntungan, khususnya dalam jangka panjang.

badan keuangan

Namun, di sisi lain juga banyak menimbulkan risiko, jika tidak dipelajari dengan benar.

Berbagai ahli dalam investasi memberikan tips untuk mengenali ragam instrumen yang makin banyak.

Example 300250

Hal itu disajikan dalam webinar Webinar Market Insight 2022, The Next Market Mover 2022.

CEO EMTrade Ellen May memaparkan ragam investasi saham dan strategi investasi yang berbeda untuk berbagai profil investor.

“Pertama dan yang terpenting kenali karakter diri sendiri, apakah kita tipe investor konservatif, moderat atau agresif. Sehingga kita bisa memilih beragam jenis investasi saham yang berisiko rendah, menengah hingga tinggi,” ujar Ellen.

Ramadhan 2024

Menurutnya, untuk investor yang konservatif bisa memilih investasi saham dengan risiko rendah.

Mereka bisa memilih saham-saham perusahaan yang berkapitalisasi besar untuk jangka panjang.

“Untuk profil moderat yang lebih berani risiko bisa pilih saham-saham second liner, cari multibagger stocks atau trading. Nah, untuk yang lebih berani lagi mengambil risiko bisa coba trading asset kripto,” urai Ellen.

Agar investor pemula lebih baik dan bijak dalam berinvestasi, Ellen menyebut Emtrade menyediakan aplikasi edukasi saham, sinyal trading serta advisory. “Kami sediakan how to-nya mengapa beli saham ini dan jual saham itu, jadi panduannya jelas,” papar Ellen.

Di sisi lain, Gabriel Rey sebagai CEO Triv.co.id membeberkan ragam karakter investasi di aset kripto.

Menurutnya, aset kripto pasarnya sangat dipengaruhi sentimen. Begitu ada sentimen maka pasar terpengaruh kuat.

“Seperti saat ini, semua sentimennya negatif jadi investor kebanyakan bersikap wait and see. Sehingga kita perlu sentiment positif untuk menaikkan pasar kembali,” urai Rey.

Platform perdagangan Bitcoin yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI itu menilai Bitcoin tengah mengalami penurunan nilai setelah mencetak rekor tertinggi beberapa waktu lalu.

“Namun kondisi pasar saat ini berbeda jauh dengan 2017. Triv saat ini tidak mengalami penurunan jumlah pengguna maupun transaksi. Sepertinya begitu juga dengan exchange kripto lainnya,” ujar Rey.

Kendati demikian, platform yang memiliki 1,57 juta pengguna di Indonesia itu menyebut berbagai biliuner dunia seperti Elon Musk telah memiliki Bitcoin dalam portofolio investasinya. Sehingga memperkuat kredibilitas asset kripto, khususnya Bitcoin.

“Orang kaya global tidak bodoh. Ketika hendak berinvestasi mereka dapat riset dan nasihat dari ahli keuangan global. Jadi kalau orang kaya sudah berinvestasi di Bitcoin, terus investor ritel tunggu apa lagi?” tanyanya retoris.

Selanjutnya dalam berinvestasi di asset kripto, Rey “mewajibkan” agar orang memasukkan Bitcoin dalam portofolionya, lalu memilih koin-koin kripto lainnya.

“Jangan pernah saat investasi di kripto hanya pilih alt coin tapi melewatkan Bitcoin. Itu sangat keliru. Karena saat Bitcoin naik alt koin belum tentu naik, tapi kalau bitcoin turun alt pasti turun. Jadi the safest way to invest in crypto is in Bitcoin,” urai Rey.

Selain itu, peluang cuan dari pasar kripto pun tak hanya dari jual beli saja. Tetapi dari fitur baru yang bernama staking. Fitur yang mirip dengan bunga pada bank atau dividen pada saham ini pada intinya memberikan imbalan kepada investor yang memegang koin kripto dalam jangka waktu tertentu, misalnya setahun.

Dividennya pun tak main-main. Bisa ratusan persen setahun.

“Contoh kemarin saat NFT (Nonfungible token) hype saya ambil di Axie infinity. Lalu dia penjualan karakter NFT meroket ratusan persen. Dibagikan dalam dividen sebesar 125 persen. Jadi banyak koin staking yang bisa dipilih. Jangan sudah alt coin tidak dapat apa2 tidak bisa distaking,” pesan Rey.

Menurut Rey, fitur staking di asset kripto ini menjadi salah satu alternatif termudah mudah untuk menambah pundi-pundi cuan.

Selanjutnya, Rey juga berpesan agar cermat memilih broker asset kripto. Pilih broker yang memiliki asuransi.

Rey pun memberikan pesan investasi yang kerap diulangi kepada anak-anak muda yang ditemuinya.

“Be as aggressive as you can. Selagi tidak ada tanggungan keluarga kapan lagi bisa pilih investasi berisiko tinggi dengan yield tinggi seperti Bitcoin. Nanti, kalau sudah punya keluarga, anak, baru kita reposisi investasinya pilih agak moderat,” pesan Rey.

Adapun Junior Sambyanto CEO Lakuemas.com platform jual beli logam mulia dan perhiasan emas memaparkan investasi emas tidak menjanjikan hasil investasi yang setinggi saham.

Namun, investor wajib memasukkan emas dalam portofolionya.

Pasalnya, menurutnya, emas memberikan stabilitas dan menjadi sumber dana darurat yang dapat cepat dicairkan.

“Jadi, Lakuemas mau ajak generasi kita jangan lupa emas. Di dunia pun rata-rata 10-20 persen portofolio investasi dalam emas,” urainya.

Oleh karena itu, ketika berinvestasi di emas, maka konsepnya seperti menabung. Metode cost averaging pun cocok dipakai dalam investasi emas, selain dalam investasi saham bluechips.

“Emas dikenal sebagai hedging alami terhadap inflasi. Jadi emas jangan dijadikan instrument trading, tapi tabungan,” pesan Junior. (JPNN.com)

 

 

 

 

*) Artikel ini telah tayang di JPNN.com, dengan judul: “Minat Berinvestasi, Kenali Dulu Berbagai Jenis Instrumen Ini“. Pada edisi Ahad, 13 Februari 2022.


hari kesaktian pancasila