Hargo.co.id GORONTALO – Kader Partai Golkar mendesak DPP agar menindak tegas kader yang tidak mengamankan perintah organisasi. Misalnya, mendukung pasangan lain dan meninggalkan pasangan Rusli Habibie-Idris Rahim yang diusung Partai Golkar.
Pernyataan tegas tersebut disampaikan Ketua PK Sipatana yang juga Panglima Laskar RH, Susanto Liputo. Dijelaskannya, bagi yang tidak loyal dan membangkang, harus diberikan sanksi tegas dan sudah jelas pula hal tersebut pada aturan partai. Namun yang belum jelas adalah tindakan terhadap mereka yang melawan apa yang sudah menjadi keputusan dari partai itu sendiri.
“Kami sebagai kader Golkar meminta kepada seluruh pengurus dan kader Partai Golkar agar bisa mengamankan dan memenangkan pasangan NKRI pada Pilgub nanti. Jika ada yang tidak loyal, maka harus diberikan sanksi tegas,†tegasnya.
Ditambahkan pula, jika tidak ada aral melintang, rencananya besok (hari ini, red) ada kurang lebih seribu lascar RH dan barisan pemuda RH atau Poros Muda Rakyat Hulondalo untuk NKRI siap mengawal pelaksanaan deklarasi pasangan NKRI di lapangan taruna remaja.
“Sikap kami jelas karena paket ini sudah terbukti karya nyatanya di masyarakat. Program dan visinya jelas. Oleh karena itu, kami berharap agar semua pengurus serta simpatisan Partai Golkar bisa bersama-sama memenangkan pasangan ini pada Pilgub 2017 mendatang,†pungkasnya. (kif/hargo)
