Kota Gorontalo

Marten Support Gebyar Ketupat Tanggida’a Group, Jamal: Terima Kasih Pak Wali

×

Marten Support Gebyar Ketupat Tanggida’a Group, Jamal: Terima Kasih Pak Wali

Sebarkan artikel ini
Marten Support Gebyar Ketupat Tanggida'a Group, Jamal: Terima Kasih Pak Wali
Komunitas Tanggida'a Group ketika melakukan foto bersama di lokasi pelaksanaan gebyar ketupat, Rabu (17/4/2024).

Hargo.co.id, GORONTALO – Penyelenggaraan gebyar ketupat yang dilaksanakan Tanggida’a Group, sebuah komunitas anak muda yang kerap viral di media sosial (Medsos) lantaran aksi bersih-bersih sampah, di support oleh Wali Kota Gorontalo, Marten Taha.

Berita Terkait:  Sukses Tingkatkan PAD, Pemkot Dianugerahi APBD Award 2024 oleh Kemendagri

Support yang diberikan, sangat disyukuri Ketua Tanggida’a Group, Jamaludin Kadir. Menurutnya, tidak hanya gebyar ketupat, support yang diberikan Wali Kota Gorontalo, Marten Taha juga diberbagai kegiatan sosial lainnya.

“Termasuk kegiatan rutin kami membersihkan sampah yang ada di Kota Gorontalo. Beliau pasti mensupportnya. Untuk itu, saya dan kawan-kawan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pak Wali Kota,” kata lelaki yang akrab disapa Alan itu, Rabu (17/4/2024).

Berita Terkait:  Masyarakat Kota Gorontalo Diimbau Waspadai Penyakit ISPA

Alan menuturkan, gebyar ketupat yang dilaksanakan pihaknya sudah menjadi agenda tahunan.

“Perayaan lebaran ketupat di Tanggida’a pertama kali digelar sekitar tahun 70an. Perayaannya cukup unik, dimana para warga lokal menyiapkan makanan gratis dan di santap bagi pengunjung yang datang bertamu di rumah mereka,” tandasnya.

Berita Terkait:  Ini yang Disampaikan Ismail Madjid di Paripurna Penetapan Wali Kota dan Wawali Gorontalo Terpilih

Selain menyediakan beragam makanan khas, lanjut Alan, acara tersebut juga biasanya dimeriahkan dengan hiburan rakyat, serta lomba yang memperebutkan beragam hadiah menarik.

Ia mengaku lebaran ketupat kali ini lebih meriah dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Berita Terkait:  Rayakan Festival Apangi dengan Berbagi Bersama Korban Banjir

“Ini kan tradisi tiap tahun dan kami lihat masyarakat Tanggida’a sangat antusias untuk merayakannya. Kami ingin larut dalam kegembiraan dan perayaan itu,” tuturnya.

Alan menambahkan, gebyar ketupat yang dilaksanakan pihaknya akan diawali dengan doa bersama di masjid di pagi hari. Kemudian dilanjutkan dengan pesta rakyat dan pagelaran makanan tradisional.(*) 

Berita Terkait:  KIM Award 2023, Leato Utara Targetkan Sabet 3 Penghargaan

Penulis: Sucipto Mokodompis