Hargo.co.id, GORONTALO – Sampah adalah permasalahan yang begitu kompleks di sejumlah daerah. Kurangnya kesadaran warga menjadi satu dari sekian penyebabnya.
Pemerintah pun tak tinggal diam. Di setiap kegiatan, edukasi tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya terus digaungkan. Sebenarnya, sampah tak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata. Ya, persoalan satu ini butuh peran semua pihak.
Di Luwuk, peran itu telah dilakukan oleh sejumlah perusahaan swasta. Salah satunya adalah PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Luwuk.
Buktinya, saat memperingati HUT ke-51, PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Luwuk menyelenggarakan acara Ocean Clean Up Day, Sabtu (27/4/2024).
Menurut General Manager ASDP Cabang Luwuk, Cuk Prayitno, kegiatan tersebut dilaksanakan secara serentak oleh seluruh Cabang PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) di Indonesia.
Ia menjelaskan, Ocean Clean Up Day bertujuan untuk menggalakkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan laut dan mengurangi sampah organik maupun anorganik yang mencemari ekosistem laut.
Dalam melaksanakan kegiatan tersebut, lanjut Cuk, pihaknya menggandeng perangkat kecamatan Pagimana dan perangkat Desa Basabungan.
“Hari ini kita berkumpul di sini dengan satu tujuan yang mulia, yaitu untuk menghormati, merayakan, dan menyadari pentingnya menjaga kebersihan laut. Lautan Indonesia tidak hanya menjadi rumah bagi berbagai macam biota laut, tetapi juga memegang peranan penting dalam sektor ekonomi dan kehidupan sehari-hari. Melalui Ocean Clean Up Day ini, kita semua memiliki kesempatan untuk berkontribusi secara aktif dalam upaya menjaga kelestarian lautan” tandas Cuk.
Masih kata dia, pihaknya mengajak seluruh elemen warga untuk berkomitmen melaksanakan tindakan nyata
dalam menjaga kebersihan laut, untuk kebaikan generasi masa depan.
“Partisipasi yang luas dari berbagai pihak, menunjukkan komitmen bersama untuk melindungi lingkungan laut. Langkah-langkah seperti ini sangat penting untuk menjaga keberlanjutan ekosistem laut dan kesejahteraan manusia yang bergantung padanya,” kata Cuk.
Dengan kesuksesan Ocean Clean Up Day tahun ini, menandai munculnya harapan baru untuk masa depan lingkungan laut yang lebih bersih dan lestari.
Acara yang dimulai sejak pukul 08.00 Wita hingga pukul 11.00 WITA dengan rangkaian acara membersihkan lingkungan pantai di sekeliling Pelabuhan Ferry Pagimana ini, berhasil membersihkan sampah sebanyak 154,4.
Sampah tersebut, selanjutnya diangkut oleh para peserta yang saat kegiatan berlangsung
dilengkapi dengan sarung tangan dan alat pengumpul sampah ke mobil untuk dibuang ke TPA Pagimana.(Adv)