ramadan2024

ramadan2024

Parade Busana Unik dari Sampah Daur Ulang di BIFF 2017

×

Parade Busana Unik dari Sampah Daur Ulang di BIFF 2017

Sebarkan artikel ini
Seorang model berfose di atas panggung dengan menampilkan busana dari bahan yang di daur ulang pada acara Batam Internasional Fashion Food di Gedung SPC Batamcenter, Minggu (12/3). F Cecep Mulyana/Batam Pos/jpg

Hargo.co.id- Penutupan Batam International Fashion and Food Festival Indonesia (BIFF) di Sumatera Promotion Centre, Minggu (12/3) berlangsung meriah.

hari kesaktian pancasila

Setiap pengunjung yang memadati ruangan tidak henti-hentinya bertepuk tangan.

Tak lain dan tak bukan adalah sebagai ekspresi ketertakjuban dan keterpukauan atas apa yang ditampilkan di atas lantai peragaan busana.

Example 300250

Lebih-lebih, pada pungkasan kemarin turut menampilkan rancangan busana daur ulang dan koleksi milik Oki Setiana Dewi, aktris nasional sekaligus desainer muda asal Kota Batam.

“Kok bisa ya bikin baju kayak gitu,” kata Amanda, salah seorang pengunjung yang takjub dan terpukau dengan apa yang disaksikan sepasang matanya.

Ramadhan 2024

Sulit bagi Amanda untuk tak takjub sekaligus terpukau. Bagaimana tidak, yang diperlihatkan kemarin adalah beragam busana yang dirancang berdasarkan bahan-bahan tak lazim.

Ada yang memanfaatkan perkakas bekas macam botol plastik, plat CD, dan anyaman koran. Tidak ada satu pun pengunjung yang mengira dari sebuah perkakas bekas itu mampu menghasilkan pakaian yang indah.

“Yang dari koran ini cantik, memang gak luwes bahannya. Tapi disusun rapi jadi dress justru jadi elegan,” tutur Maidati, salah satu penonton yang mengaku tak pernah melewatkan agenda BIFF tiap tahunnya.

Busana daur ulang, pada peragaan kemarin, tak hanya dirancang selayaknya model busana pada umumnya. Seperti yang dikenalan salah satu model di lantai peraga busana kemarin. Mengenakan balutan kain bermotif batik, model terlihat kian menawan dengan pemanis di kepalanya yang terbuat dari daur ulang plastik.

Rangkaian plastik dibentuk sedemikian rupa, sehingga menyerupai jembatan ikonik Batam, jembatan Barelang.

“Penampilan recycle collection ini diwakili dari Aya Collection, yang memang menggunakan bahan daur ulang sebagai bahan utamanya,” tutur Ketua DPD Asosiasi Karnaval Indonesia (Akari) Kepri, Silvi Hilda seperti diberitakan Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini.

Belum selesai terpukau oleh kreativitas menyulap bahan daur ulang, pengunjung kembali dimanjakan dengan peragaan busana dari perancang asal Bandung dan Batam.

Termasuk koleksi milik aktris Oki yang mengundang keingintahuan banyak remaja putri Kota Batam. Kendati Oki tak hadir di sana, keberadaan koleksinya juga sudah memancing minat para pengagumnya. (aya/hg)



hari kesaktian pancasila