Hargo.co.id, GORONTALO – Sejumlah organisasi di Gorontalo menggelar diskusi terkait masa depan Danau Limboto yang termasuk dalam 15 danau kritis di Indonesia, Senin (26/02/2024).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi dari sejumlah organisasi yakni Society Indonesian Enviroment Journalist (SIEJ) Simpul Gorontalo serta Biodiversitas Gorontalo (BIOTA).
Selain itu, ada pula Aliansi Jurnalistik Indonesia (AJI) Kota Gorontalo, Forum pecinta alam Gorontalo (FPAG) dan Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Benua Fakultas Ekonomi.
Sejumlah pembahasan mengemuka dalam diskusi tersebut. Diantaranya seperti yang disampaikan Sekretaris BIOTA, Rosyid Azhar.
Dalam pemaparannya, dirinya mengungkapkan terjait luasan Danau Limboto Pada tahun 1932 yang memiliki luas 8.000 hektar dengan tingkat kedalaman 30 meter.