Terkait Rapid Test, Ini Rekomendasi WHO
Hargo.co.id, GORONTALO – Ada yang menarik dari perkembangan Covid-19. Yakni, World Health Organization (WHO yakni tak lagi merekomendasikan rapid test sebagai diagnosa Covid-19. Rekomendasi itu kemudian disadur Kementerian Kesehatan RI, yang tertuang dalam panduan revisi V.
Ini juga turut dibenarkan oleh dr. Johanes Lasimpala Sp.PD. Menurutnya, ada revisi V, tentang alat rapid test tidak lagi digunakan untuk mendiagnosa Covid-19.
“Semua jelas pada panduan lima. Dan itu sudah disadur oleh Kemenkes RI,” katanya.
Metoda yang sekarang digunakan hanya PCR. Sebab tingkat keakuratan rapid test masih perlu dikhawatirkan.
“Jadi reaktif dan non reaktif tidak bisa menjadikan acuan seseorang mendapat pelayanan Covid-19 atau tidak dan dialihkan statusnya,” ucapnya.
Itu kata Johanes, berdasarkan penelitian yang dilakukan WHO, bahwasa sensitivitasnya rendah walaupun spesifikasinya tinggi. (***)
#IngatPesanIbu
Memakai masker
Menjaga jarak & menghindari kerumunan
Mencuci tangan dengan sabun