Gulir untuk terus membaca
Metropolis

Demi Rokok, Tega Siksa Istri-Anak

2
×

Demi Rokok, Tega Siksa Istri-Anak

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi penganiayaan. (dok Solopos)

Intan pun diintrograsi, namun remaja kecilnya itu mengaku tak tahu. Jayadi tak percaya, malahan pria yang keseharian sebagai penjual bakso ini emosi. Ia mengambil sebuah kayu, lalu mengayunkan kayu itu kepada anaknya sebanyak empat kali. Musriah, sang istri saat itu datang dan berusaha menghalangi untukn menolong anaknya.

Namun apes, malah ikut menjadi sasaran amarah Jayadi. Kali ini Jayadi mengambil sapu yang kemudian dipukulkan pada Musriah hingga tangan sapu itu patah. Puas mengumbar amarah, Jayadi pun ngeloyor pergi meninggalkan rumah tak peduli lagi dengan kondisi istri dan anaknya. “Istri ikut saya pukuli karena membela anaknya. Bahkan, dia sempat bilang pada Intan agar tidak takut dipukuli, karena negara ini negara hukum,”ungkap Jayadi. Responnya, Musriah mengajak anaknya mengadu ke Polsek Ngajum, yang selanjutnya perkara itu dirujuk ke Polres Malang. “Saya tidak melarikan diri, tetapi sukarela menyerahkan diri karena sangat menyesal,’’pungkas Jayadi. (agp/lyo/hargo)