Sebagai pusat industri Tiongkok, di Guangdong memang banyak terdapat pekerja migran. Banyak di antara mereka yang hanya pulang setahun sekali saat Imlek.
Berdasar tradisi Tiongkok, seluruh anggota keluarga harus berkumpul sebelum tengah malam menjelang Imlek, yang tahun ini jatuh pada 8 Februari.
Pemerintah Tiongkok mengestimasikan ada 2,91 miliar orang yang melakukan perjalanan pada liburan Imlek kali ini. Sebanyak 332 juta di antaranya lewat jalur kereta api.

Ritual perjalanan pulang saat Imlek di Tiongkok ini diperkirakan menjadi pergerakan tahunan manusia yang terbesar di dunia.
Terlebih, liburan Imlek cukup panjang. Yaitu, selama 40 hari terhitung sejak 24 Januari lalu. Pada hari pertama liburan, Stasiun Guangzhou telah memberangkatkan 130 ribu penumpang.
Selain di Guangdong, salju yang membeku membuat 55 kereta api di Stasiun Shanghai ditunda keberangkatannya. Sekitar 30 ribu pemudik menunggu berjam-jam sebelum akhirnya kereta mereka datang.
Kekacauan transportasi jalur darat juga mengakibatkan kemacetan terjadi di mana-mana. Lebih dari 400 orang di Guangzhou ketinggalan pesawat karena terjebak macet. (AFP/BBC/CNN/sha/c17/ami)