Hargo.co.id GORONTALO – Impian besar masyarakat Provinsi akan hadirnya sekolah Polisi Negara (SPN) di Bumi Hulondhalo sepertinya akan segera terwujud.
Hal ini seperti sinyal yang diberikan Kapolda Gorontalo Brigjen Polisi Rahmat Fudhail ketika dikonfirmasi disela pertemuan silaturahim bersama pemerintah Kota Gorontalo kemarin (19/12).
Menurut Kapolda, diagendakan, Pada Jumat (23/12) mendatang, Wakapolri Komisaris Jendral (komjen) Polisi Syafrudin direncanakan akan mengunjungi Provinsi Gorontalo untuk menandatangani Prasasti pembangunan SPN Gorontalo yang agenda penandatangannya akan dilaksanakan di Mapolda Gorontalo.
Kapolda Gorontalo melanjutkan, pembangunan SPN Gorontalo sendiri merupakan sebuah kebutuhan yang sangat besar mengingat saat ini keberadaan personil di wilayah hukum Polda Gorontalo yang masih terbilang minim.
“Setiap tahunnya, setiap kali ada gelombang perekrutan, Mapolda Gorontalo beroleh jatah 75 sampai 80 personil Bintara baru, yang diikutkan pada pendidikan di SPN Karombasan di Manado Sulawesi Utara.
Padahal, kebutuhan personil polisi di wilayah Polda Gorontalo cukup besar, ditambah kebutuhan pengisian untuk persiapan Polres di Kabupaten Gorontalo Utara.” kata Kapolda.
Jika Gorontalo memiliki SPN, maka dipastikan, akan ada 200 hingga 300 personil polisi baru yang akan mengisi wilayah hukum Polda Gorontalo dalam setiap perekrutannya.
Seperti saat ini hanya ada tiga daerah saja di Indonesia yang belum memiliki SPN, masing masing Provinsi Maluku Utara, Provinsi Gorontalo dan Provinsi Papua Barat.
“Dan tentunya ini akan menjadi salah satu target utama saya menjabat Kapolda di Gorontalo. Dimana pembangunan SPNM Gorontalo akan dimulai 2017 mendatang, dan bila tidak ada kendala, dipastikan 2018 SPN Gorontalo sudah dapat difungsikan.” tandas Kapolda.(gip/hargo)
