GORONTALO, hargo.co.id – Bagi para orang tua yang memiliki anak-anak dan remaja harus lebih waspada.
Apalagi remaja putri, jangan dibiarkan berjalan seorang diri.
Pasalnya, aksi penculikan orang mulai merebak di wilayah Gorontalo. Dan sasarannya anak-anak serta remaja putri.
Hal itu sebagaimana yang terjadi di Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo, Jumat (13/1) pekan lalu.

Warga di kecamatan tersebut dibuat heboh dengan kabar adanya siswi SMP (sebut saja Mawar-samaran) yang diculik oleh orang tak dikenal.
Mawar yang baru berusia 15 tahun itu dibawa menggunakan sebuah mobil hitam sejenis Toyota Avanza. Ironinya, peristiwa tersebut terjadi tak jauh dari rumahnya.
Informasi yang dirangkum Gorontalo Post (grup hargo.co.id), dugaan penculikan Mawar terjadi pada sore hari.
Bermula ketika Mawar meminta izin kepada orang tuanya pergi belajar kelompok di rumah temannya. Beberapa meter meninggalkan rumah, Mawar lantas singgah di warung makan. Gadis berkulit terang itu lantas memesan nasi kuning.
Setelah makan, Mawar lantas kembali melangkahkan kaki menuju rumah temannya.
Begitu keluar dari warung, sebuah mobil jenis Toyota Avanza berwarna hitam langsung menghampiri.
Dan dalam sekejap, mobil tersebut langsung tancap gas. Sehingga tak satupun warga yang sempat mengindentifikasi secara detail mobil. Termasuk nomor plat polisi Toyota Avanza tersebut.
Ditengarai dugaan penculikan sudah direncanakan. Disinyalir penculik sudah membuntuti siswi yang sehari-harinya mengenakan jilbab itu. Selain itu diduga dalam beraksi penculik lebih dari satu orang.
Setelah Mawar dibawa pergi, awalnya warga setempat tak menaruh curiga. Apalagi saat itu tak terdengar teriakan minta tolong.
Peristiwa dugaan penculikan Mawar baru diketahui setelah Mawar dicari oleh orang tuanya. Ketika itu sudah malam tetapi Mawar belum kunjung pulang.