Hargo.co.id, GORONTALO – Bencana banjir bamdang yang menerjang Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) dampaknya benar-benar dirasakan oleh para warga. Terlebih, bencana terjadi menjelang lebaran Idulfitri 1445 Hijriah.
Banjir yang terjadi pada Ahad (7/4/2024) tersebut, membuat sejumlah besar warga harus dievakuasi karena tempat tinggalnya terndam banjir. Bahkan, ada rumah warga yang sampai hanyut terbawa arus banjir.
Peristiwa ini, memantik perhatian Ketua DPRD Gorut, Deasy S.M Datau, meski dirinya turut menjadi korban bencana alam itu. Buktinya, Deasy membuka dapur umum di lokasi banjir.
“Banyak warga masyarakat yang butuh pertolongan, jadi ada tim dari kami yang membuka dapur umum dan menyebar dibeberapa titik, namun ini tentu tidak dapat secara maksimal. Kami juga kesulitan memperoleh tabung gas untuk keperluan dapur umum,” ungkapnya.
Deasy tak sendirian memberikan Penanggulangan. Dia dibantu aleg PDIP Deprov, Ance Robot, yang sejak malam kejadian hingga Ahad pagi juga ikut membantu menyalurkan susu untuk para balita dan juga popok bayi.
“Yang utama pakaian. Warga yang terdampak butuh pakaian, dan tadi tim sudah berusaha namun belum maksimal, karena tim juga hanya dapat menyediakan seadanya seperti beras, susu, popok, pakaian dan juga makanan bungkus dan beberapa keperluan lainnya,” jelasnya.
Penanganan tidak hanya dilakukan aleg PDIP itu pasca kejadian. Ya, saat bencana terjadi, Deasy bergerak cepat menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Pada malam kejadian saya langsung menghubungi pihak-pihak terkait seperti BPBD Gorut melalui Kadis yang langsung memberikan respon, dan juga beberapa pihak lainnya baik itu di Provinsi maupun Kabupaten,” kata Deasy dan menambahkan, untuk saat ini, sudah banyak pihak yang ikut membantu warga. Bahkan, kata dia, Penjabat Bupati Gorut, Sila Botutihe turun meninjau insiden banjir bandang, meski dalam ķondisi sakit.
Deasy juga memberikan apresiasi dan menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang ikut bersama sama membantu warga masyarakat tolinggula yang terjang banjir.
“Tentunya kami berharap musibah ini cepat berlalu dan masyarakat dapat beraktivitas secara normal lagi, mengingat sudah mau lebaran,” tandasnya.(*)
Penulis: Alosius M. Budiman
