GORONTALO Hargo.co.id – Ismail Kadir kontestan Dangdut Academy 3Â wakil dari Gorontalo, beberapa hari terakhir sedang ramai diperbincangkan di sosial media. Mereka menilai bahwa warga kelurahaan Buliide ini setelah menjadi artis malah menjadi sombong, hal ini diperparah lagi dengan cerita yang beredar di sebarkan oleh pria bernama Fahry melalui akun facebooknya yang tersebar di grup Portal Gorontalo sehingga mencapai kurang lebih 500 komentar.
Ketika dihubungi oleh wartawan Hargo.co.id (Gorontalo Post Group) Ismail menuturkan bahwa dirinya tidak ada niat sama sekali untuk sombong. “Astagfirullah, saya tidak pernah ada niat sama sekali untuk sombong, begini resikonya jika masuk dalam dunia hiburan ada yang pro dan kontra,” ungkapnya.
Menurutnya bahwa keterangan fahry yang telah beredar luas di  facebook itu membuat dirinya dibenci oleh masyarakat. “Komentar  diportal banyak yang membenci saya, tapi saya juga telah  memberikan klarifikasi jika ingin tahu cerita yang sebenarnya  bisa datang bersilaturahmi dirumah, saya sendiri selalu  berperdoman dengan ayat pada Q.S A; Isroo : 37 yaitu dan janganlah kamu berjalan dimuka bumi ini dengan sombong,” ujarnya.

Ismail sendiri tidak pernah menaruh dendam kepada fahry hanya  saja ketika duduk di bangku SMA dulu, fahry sering mengejek  Ismail. “Fahry itu teman SMA saya, ceritanya saya ke salah satu dealer untuk melihat mobil pick up kebetulan ketemu dengan fahry, dia itu sewaktu SMA sering mengejek saya, katanya saya hanya penjual kue dan orang tua cuma penjual kue. Ketika mengingat kejadian masa SMA lalu saya kembali sakit hati makannya ketika fahry menegur saya tidak menghiraukan,” imbuhnya.(hargo)