JAKARTA, hargo.co.id – Grand final pemilihan Puteri Indonesia 2017 yang diselenggarakan di Jakarta, Jumat (31/3) tadi malam, diwarnai insiden. Tiga orang finalis dalam babak tiga besar, yaitu DKI Jakarta 5, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Jawa Barat sempat dibuat bingung salah membacakan nama dan gelar.
Bunga Jelita Ibrani finalis Puteri Indonesia yang berasal daerah DKI Jakarta tadinya dipanggil sebagai Runner Up 2 atau juara tiga dengan gelar Puteri Pariwisata Indonesia. Namun, ketika pengumuman Runner Up 1 akan dibacakan, salah satu juri maju ke atas panggung untuk memberikan hasil terbaru. Padahal wakil NTT dan Jawa Barat sudah harap-harap cemas. Setelah dianulir juri dan kembali diumumkan. Wakil NTT yang menempati juara tiga. Setelah diumumkan.
Puteri Indonesia 2017 jatuh kepada Bunga Jelita Berani dari DKI Jakarta. Kevin Liliana dari Jawa Barat menduduki posisi sebagai Runner Up. Kezia Warouw, Puteri Indonesia 2016 sempat menitipkan salam terakhir sebelum melepaskan mahkotanya.
“Terima kasih banyak atas doa dan dukungan yang telah diberikan untuk saya. Pesan saya apa pun yang kalian akan lakukan nanti untuk Indonesia, lakukanlah dengan hati,” papar Kezia di atas panggung malam penobatan Puteri Indonesia 2017.
Di babak terakhir ini, ketiga finalis terpilih mengenakan busana yang dirancang oleh Intan Avantie. Sama seperti beberapa busana sebelumnya, busana rancangan Intan ini juga bernuansa Bali, dengan kain kotak-kotak dan didominasi warna merah sebagai tema dari keseluruhan acara.
Bunga Jelita menjadi sosok Puteri Indonesia 2017 yang dianggap memiliki kriteria 3B, Beauty, Brain, dan Behaviour. Bunga akan mendapatkan berbagai hadiah dan pengalaman menarik di masa depan. Ajang Puteri Indonesia yang telah dilakukan untuk ke 21 kalinya ini sekaligus mendapatkan kandidat terbaiknya untuk maju ke ajang Miss Universe 2017.
Sementara itu, Miss Universe 2016 Iris Mittenaere ikut mendampingi penobatan itu. Tahun lalu Miss Universe tidak bisa datang di malam penobatan Puteri Indonesia sebagai imbas tragedi bom Sarinah.
Itu merupakan kedatangan kedua Mittenaere ke Indonesia pada bulan yang sama. Sebelumnya, perempuan asal Prancis itu mendatangi Bali untuk syuting iklan produk minuman bervitamin.
â€Saya melihat perbedaan budaya antara Bali dan Jakarta. Juga, keduanya sangat menyenangkan,†kata Mittenaere sebelum acara.
Putri sejagat berusia 24 tahun itu tiba di Jakarta pada Kamis pukul 23.00 WIB. Dia datang bersama travel manager, bodyguard, dan fotografer dari New York. Rencananya, Mittenaere berada di Jakarta sampai Selasa (4/4). Yang spesial, Indonesia menjadi negara pertama yang dikunjungi Mittenaere sejak menyandang gelar Miss Universe pada 29 Januari lalu.
Indonesia juga bukan negara yang asing untuk calon dokter gigi itu. Salah seorang penyanyi Indonesia, Anggun, merupakan salah satu juri yang mengantarkannya menjadi Miss France 2016. Bukan hanya juri, Anggun juga merupakan pelatih saat dia dikarantina untuk persiapan Miss Universe.
â€Saya sangat menyukai Anggun. Saya pikir, seharusnya dia bisa menjadi salah satu Miss Universe,†ujar Mittenaere, lalu tertawa.
Wakil Gorontalo dalam ajang ini Nadhila Dhina Sabrian telah berupaya memberikan yang terbaik untuk daerahnya, namun dalam penentuan babak 11 besar, perempuan berdarah Gorontalo ini tidak masuk. Bahkan wakil dari Sulawesi tidak ada yang terjaring dalam 11 besar. (jpg/hargo)