Hargo.co.id, GORONTALO – Pasar Sentral Kota Gorontalo yang dahulu merupakan pusat perbelanjaan utama bagi warga, kini menghadapi penurunan signifikan dalam jumlah pengunjungnya.
Hal ini menjadi kekhawatiran bagi para pedagang di pasar tersebut. Mereka mengaku khawatir hal tersebut akan berdampak pada pendapatan.
Jamilah, salah satu pedagang di pasar tersebut menuturkan, pasar tersebut masih saja sunyi meski sudah lama diresmikan.
“Pasar ini sepi pengunjungnya, susah skali mendapatkan keuntungan,” kata Jamilah saat diwawancarai oleh awak media ini, Sabtu (27/04/2024).
Dirinya lantas membandingkan Pasar Sentral Kota Gorontalo sekarang dengan kondisi pasar tersebut sebelum direnovasi.
“Kalau di pasar yang lalu itu selalu ramai, jadi gampang mendapatkan keuntungan disitu. Sekarang ini susah sekali,” tambahnya.
Pendapat serupa juga disampaikan oleh Astrid, pedagang rempah lainnya di Pasar Sentral Kota Gorontalo.
Menurut Astrid, salah satu faktor yang mempengaruhi kurangnya pengunjung adalah letak lapak yang terpencar, misalnya lapak rempah terpisah jauh dari lapak ikan dan daging.
“Menurut saya jarak lapaknya terlalu berjauhan. seharusnya lapak ikan dan lapak rempah itu satu jalur,” kata Astrid.
“Supaya pembeli abis beli ikan, langsung singgah di lapak rempah, begitu juga yang lain. Mungkin ini yang bikin pembeli jadi malas datang,” tuturnya.(*)
Penulis: Raman Supriyatna Tamu / Mahasiswa Magang UNG
Editor: Sucipto Mokodompis