Hargo.co.id, BOGOR – Pasangan RTM, 31, dan PVT, 30, pemeran dalam video porno di Hotel Grand Mulya Bogor ternyata memang sengaja memproduksi konten-konten video pornografi. Salah satunya adalah melalui situs dewasa internasional, Pornhub.
Kepada penyidik, pasangan kekasih ini mengaku memulai sengaja memproduksi video porno sejak November 2020 lalu. “Mereka pasangan kekasih yang mencari keuntungan dari konten asusila yang dibuat,†ungkap Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi Adrimulan Chaniago, Jumat (19/3).
Video porno yang mereka produksi itu kemudian dijual melalui media sosial. “Video asusila yang mereka buat diunggah ke media sosial Twitter. Juga berada di salah satu situs dewasa Pornhub,†ungkapnya seperti dikutip PojokSatu (Jawa Pos Group).
Sejak memulai memproduksi konten-konten asusila pada November 2020 lalu, keduanya sudah membuat total 26 video porno. “Ya yang diunggah melalui Twitter dan Pornhub ada 26 (video), pengakuannya,†jelas Erdi.
Sampai saat ini, penyidik Ditreskrimsus Polda Jabar melalui Subdit Siber masih mendalami pengakuan jumlah video yang diunggah melalui Pornhub. “Kami berkoordinasi dengan Siber Bareskrim Mabes Polri untuk mengungkapkan ini,†jelasnya.
Keduanya juga mengaku, dari mengunggah video porno di Pornhub, keuntungan yang didapat mencapai Rp 19,5 Juta. “Itu pendapatan sejak November 2020, dengan sistem page view (per tayang),†beber Erdi.
“Melalui kelipatan 1000 viewer, mereka mendapat Rp6.000. Bisa dikalikan kalau viewer-nya sudah banyak,†terangnya.
Untuk diketahui, video asusila Hotel Grand Mulya Bogor itu beredar melalui aplikasi perpesanan berbasis internet dengan durasi tiga menit 18 detik. Video asusila di Hotel Grand Mulya Bogor itu kali pertama diunggah melalui situs dewasa Pornhub.(jawapos/hargo)