Hal senada disampaikan gelandang Claudio Marchisio. ’’Kami tidak mau kehilangan puncak yang sudah kami gapai dengan upaya keras ini hanya karena terlalu fokus ke Liga Champions,’’ tandas Marchisio.
Dalam wawancaranya dengan Sky Italia, Marchisio menilai Bologna berpotensi mengganjal laju kencang Juventus. Keberadaan Roberto Donadoni di belakang kemudi Rossoblu – julukan Bologna – adalah penyebabnya.
Di tangan Donadoni, klub ini mampu merangsek dari zona degradasi menuju ke 10 Besar dalam 15 giornata. Total Donadoni menambahkan 24 poin bagi Bologna. Atau bisa mencapai 1,6 poin per pertandingannya. ’’Donadoni melakukan tugasnya dengan hebat. Bukan hanya mengubah permainan Bologna, Donadoni juga mengubah motivasi pemainnya,’’ tutur Marchisio.
Di sisi lain, Donadoni mengingatkan pemainnya agar memperbaiki rekor home-mereka. Bologna ternyata jauh lebih garang saat bermain di kandang lawan. Di laga home persentase kemenangan mereka hanya 30,7 persen.
Sementara, di laga tandang bisa mencapai 50 persen! ’’Apabila kami bermain 110 persen dan tidak sampai melakukan kesalahan sekecil apapun, maka kami akan memberi Juventus sebuah laga 2 x 45 menit yang menyiksa,’’ sumbar Donadoni. (ren/hargo)