Hargo.co.id, GORONTALO – PLN Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Gorontalo, belum lama ini melakukan sosialisasi kepada pihak proyek normalisasi sungai.
Seperti yang diketahui, ULTG yang memilik fungsi utama sebagai pelaksana pemeliharaan, bertugas untuk melakukan pemeliharaan asset baik berupa pemeliharaan time based maintenance, condition based maintenance maupun emergency maintenance. Oleh karena itu, pada Senin (29/5) pihak ULTG Gorontalo melakukan sosialisasi kepada pihak pelaksana proyek normalisasi sungai, yang bertempat di Jalan Yusuf Djafar, Desa Dulomo, Kecamtan Tilango, Kabupaten Gorontalo.
Asnovita Sari Duhri selaku TL K3L dan KAM mengatakan, sosialisasi ini dilakukan karena ada aktifitas crane atau pengangkat dan paku bumi, yang mendekati jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kV.
“Setelah dilakukan pengukuran jarak konduktor dari tanah sebesar 22 meter, dalam sosialisasi ini menghasilkan kesepakatan, di mana aktivitas crane hanya boleh dengan ketinggian 15 meter, sesuai dengan aturan jarak aman minimal 5 meter dari konduktor,” ungkapnya didampingi TL HAR JARGI, Juanly R. Luas.(*)
Penulis: Zulkifli Tampolo