Usai Tes Psikologi, Sebanyak 558 Casis Bintara Polri Panda Gorontalo Mulai Jalani Tes Akademik

×

Usai Tes Psikologi, Sebanyak 558 Casis Bintara Polri Panda Gorontalo Mulai Jalani Tes Akademik

Share this article
Sebanyak 558 casis Bintara Panda Gorontalo mengikuti uji akademik, Senin (29/05/2023). (Foto: Istimewa)
Sebanyak 558 casis Bintara Panda Gorontalo mengikuti uji akademik, Senin (29/05/2023). (Foto: Istimewa)

Hargo.co.id, GORONTALO – Tahapan penerimaan anggota Polri Terpadu Panda Gorontalo TA. 2023 memasuki Uji Akademik. Usai melewati tahapan tes psikologi, selanjutnya, sebanyak 558 casis Bintara Panda Gorontalo mengikuti ujian tersebut, Senin (29/05/2023).

Uji akademik yang dilaksanakan di SMA 1 Kota Gorontalo dan SMK 3 Kota Gorontalo ini dibagi menjadi tiga gelombang. 558 casis bintara ini terdiri dari 539 Bintara PTU, 14 Bintara Brimob dan 5 Bintara Polair.

Karo Rena Polda Gorontalo Kombes Pol Suratno SIK MSi selaku Ketua Panitia Ujian Akademik menjelaskan, dalam pelaksanaan Uji Akademik ini panitia telah menyiapkan ruangan di SMA 1 Kota Gorontalo dan SMK 3 Kota Gorontalo, dimana para Bintara mengikuti ujian akademik dengan sistem computer assisted test (CAT).

Dirgahayu Radio Republik Indonesia

“Untuk ujian akademik ini meliputi beberapa pelajaran yakni pelajaran matematika, wawasan kebangsaan, pengetahuan umum dan bahasa indonesia,” kata Kombes Pol Suratno.

Selaku ketua panitia ujian akademik, dirinya berharap kepada casis bintara agar didalam mengerjakan soal untuk benar-benar serius dan percaya diri.

“Apapun nanti hasil akhirnya semua tergantung dari kualitas para peserta semua,” ujarnya.

Sementara itu, Karo SDM Polda Gorontalo KBP Agus Nugroho, menambahkan, guna mencegah adanya kecurangan-kecurangan yang dilakukan oleh oknum tertentu, untuk pelaksanaan uji Akademik ini diawasi langsung oleh Tim pengawasan Internal dari Itwasda dan Bid Propam Polda Gorontalo serta pengawas Eksternal dari Dikpora, Media GorontaloPost.id dan LSM.

“Kepada Panitia, lakukan pengawasan secara ketat agar tidak terjadi penyimpangan dan pelanggaran. Sebab Penerimaan Polisi dilaksanakan dengan prinsip BETAH yang merupakan akronim dari Bersih, Transparan Akuntabel dan Humanis. Karena itu, ini tidak dipungut biaya sepeserpun,” tandasnya.(*)

Rilis: Humas Polda Gorontalo