Hargo.co.id SUVA – Topan Winston memang sudah beranjak dari Fiji. Tetapi, jejak badai super yang oleh sebagian warga dijuluki monster itu belum tentu bisa dihapus dalam waktu sepekan. Kemarin (22/2) foto udara menunjukkan parahnya kerusakan yang ditimbulkan badai berkecepatan maksimal 325 kilometer per jam tersebut.
â€Foto-foto yang diambil dari wilayah terdampak badai benar-benar membuat hati menangis,†ungkap Osnat Lubrani, koordinator PBB untuk Fiji. Dia mengatakan, jika dilihat dari foto-foto tersebut, Fiji akan membutuhkan waktu yang lama untuk pulih. Sebab, beberapa desa seperti lenyap terbawa badai.
Sebagian yang lain luluh-lantak dan rata dengan tanah. Winston, badai topan terkuat di belahan bumi selatan, menewaskan sedikitnya 21 orang saat melanda Fiji pada Sabtu malam lalu (20/2).
Jumlah korban tewas mungkin masih bisa bertambah. Sebab, warga dan aparat gabungan baru berani membersihkan lokasi terdampak mulai kemarin. Itu dilakukan setelah mereka yakin badai yang melintas dengan kecepatan rata-rata 220 kilometer per jam tersebut telah berlalu.
Selain itu, jaringan komunikasi di negara kepulauan itu baru tersambung kemarin. â€Saat ini, polisi sedang mengumpulkan informasi tentang jumlah korban.