Kabar Politik

Benih Jagung Gratis masuk Program 100 Hari Kerja Burhanudin-Rivendy

×

Benih Jagung Gratis masuk Program 100 Hari Kerja Burhanudin-Rivendy

Sebarkan artikel ini
Benih Jagung Gratis masuk Program 100 Hari Kerja Burhanudin-Rivendy_
Benih Jagung Gratis masuk Program 100 Hari Kerja Burhanudin-Rivendy

Hargo.co.id, GORONTALO – Program 100 hari kerja kerap menjadi tolok ukur awal keberhasilan pasangan calon kepala daerah dalam mewujudkan janji-janji kampanyenya.

Berita Terkait:  Pilkada Gorut: Ridwan-Muksin Minta Restu PDI Perjuangan

Hal ini juga dipegang teguh oleh pasangan Burhanudin Pulubuhu dan Rivendy Luawo atau yang dikenal dengan pasangan BUPATI.

Dengan fokus pada sektor pertanian, yang menjadi penggerak utama perekonomian di Kabupaten Boalemo,

mereka merancang program 100 hari kerja yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.

Berita Terkait:  Kampanye Akbar Nelson- Kris: Warga Diajak Tingkatakan Partisipasi Pemilih

Salah satu program yang akan langsung direalisasikan adalah distribusi benih jagung gratis kepada petani.

Pembagian benih jagung ini tentu sebuah inisiatif yang akan membawa dampak signifikan bagi kesejahteraan warga dan pertumbuhan ekonomi daerah.

Berita Terkait:  PAN Deklarasikan Anas Maju Pilgub 2024, Siapa Pasangannya?

Menurut Burhanudin Pulubuhu, program ini disusun agar manfaatnya dapat segera dirasakan, khususnya oleh para petani yang menjadi mayoritas penduduk Boalemo.

“Dalam kurun waktu 100 hari kerja, begitu kami terpilih dan dilantik, maka kami pastikan benih jagung akan langsung diproses dan diterima oleh para petani secara gratis,” kata Burhanudin.

Berita Terkait:  Rustam Akili Sudah Sembuh, NasDem Batal Ganti Posisi Pendamping Tonny Uloli

Program ini, menurut Burhanudin, dirancang sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para petani yang ada di Kabupaten Boalemo.

“Ini merupakan wujud nyata kepedulian kami, pasangan BUPATI, untuk masyarakat Boalemo, yang mayoritas penduduknya bekerja di sektor pertanian dan perkebunan,” imbuhnya.

Berita Terkait:  Perkuat Silaturahmi, DPW Garnita Malahayati NasDem Gorontalo Gelar Halal Bihalal

Di tempat yang sama, Rivendy Luawo menjelaskan, Kabupaten Boalemo sendiri dikenal sebagai salah satu daerah penghasil jagung terbesar di Provinsi Gorontalo dengan lahan yang luas.

Dengan kondisi itu, dirinya optimistis bahwa bibit harga jagung yang telah mencapai

Rp 5 ribu per kilogram akan memberikan keuntungan besar bagi petani yang meningkatkan taraf hidup mereka.

Berita Terkait:  Orang Telaga Harus Pilih Calon Asli Telaga, Menggema saat Deklarasi ST-12 di Tuladenggi

“Jadi, bibit jagung gratis serta harga jualnya yang tinggi tentu akan memberikan keuntungan serta membantu

mencukupi kebutuhan rumah tangga, pendidikan, serta layanan kesehatan bagi masyarakat petani Boalemo,” kata Rivendi.(*)