Hargo.co.id Namanya saja Europa League. Sebagai turnamen kasta kedua Eropa di bawah Liga Champions, sudah sewajarnya jika tiket pertandingan di kompetisi ini lebih murah. Namun apa terjadi dengan tiket Midtjylland bertemu Manchester United di 32 besar Europa League tidaklah umum.
Banderol termurah buat suporter United yang ingin menonton dini hari nanti (19/2) di MCH Arena, Herning adalah GBP 71 (Rp 1,3 juta) per lembar.
Tiket tersebut jauh lebih mahal ketimbang banderol 16 besar Liga Champions antara Paris-Saint German (PSG) versus Chelsea kemarin (17/2) di Parc des Princes Paris. Harga tiket termurah laga tersebut EUR 25 (Rp 375 ribu).
Membandingkan harga tiket yang selangit di kandang Midtjylland itu editor fanzine United We Stand Andy Mitten seperti diberitakan Eurosport kemarin mengutuk harga selangit itu.
“Apakah mereka (Midtjylland, red.) pikir fans United lebih kaya tiga kali dibandingkan fans Southampton?†kata Mitten.
Maklum ketika Southampton bertemu Midtjylland di babak play-off Europa League musim ini banderol tiketnya sangat jauh lebih murah. Yakni GBP 22 (Rp 423 ribu) per lembar.
“Kami melihat harga tiket yang diberikan sangat tinggi. Kami merasa para suporter seperti dirampok oleh sesama suporter,†ucap Mitten keras.
Rencananya akan ada 800 orang fans United yang mendatangi Herning untuk menonton United versus Midtjylland. Akan tetapi melihat banderol yang selangit itu, antusiasme suporter United bisa saja menurun.
Dari hitung-hitungan Mitten di ajang Liga Champions musim ini, harga tiket stadion ketika United away jauh lebih murah ketimbang satu tiket di Midtjylland. Yakni GBP 75 (Rp 1,4 juta)
Padahal jadwal away United musim ini ada di kota Eindhoven (Belanda), Wolfsburg (Jerman), dan Moskow (Rusia). Akhirnya seandainya ada suporter yang tetap masuk ke MCH Arena dengan banderol tiket GBP 71, fans United akan membentangkan spanduk. “Welcome To Scamdinaviaâ€.
Ini adalah olok-olok bagi Midtjylland yang merupakan klub kawasan Skandinavia. Scam berarti pencurian, penipuan, atau penggelapan. (dra/hargo)