Tapi bagaimana dengan pemberangkatan tahun-tahun selanjutnya. Anggota Komisi IV Deprov Gorontalo, Yeyen Sidiki mengatakan, untuk memenuhi syarat kuota, pemerintah provinsi harus berkerjasama dengan daerah-daerah lain seperti Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Ambon dan daerah-daerah lain di kawasan timur Indonesia.
“Tapi langkah-langkah itu harus dirintis dari sekarang,†jelasnya.
Srikandi Partai Golkar itu menuturkan, perjuangan pemerintah provinsi mewujudkan embarkasi haji penuh harus mendapatkan dukungan dari pemerintah kabupaten-kota serta dukungan dari instansi-instansi teknis terkait yang lain seperti Kanwil Kementerian Agama.
“Karena penetapan embarkasi haji penuh ini adalah keputusan bersama antara Kementerian Perhubungan dan Kementerian Agama,†tambahnya.
Supporting ini diperlukan karena kalau nanti Gorontalo telah menjadi embarkasi haji penuh, maka efeknya tidak juga akan dirasakan oleh Kabupaten-Kota. “Jemaah haji ini dari kabupaten-kota. Jadi ini akan membantu warganya. Belum lagi multiplayer effect yang akan dirasakan terhadap sektor ekonomi,†jelasnya.
Bagi Yeyen, menjadikan Gorontalo sebagai embarkasi haji penuh, bukanlah mustahil sepanjang ada kesungguhan dari semua stakeholder terkait untuk sungguh-sungguh berjuang. “Kami (Komisi IV) senantiasa akan terus memberikan dukungan politik terhadap perjuangan ini,†pungkasnya. (rmb/hargo)
