Hargo.co.id, GORONTALO – Dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan pengendalian inflasi daerah menjelang Ramadan, Pemerintah Kota Gorontalo menggelar pasar murah bersubsidi bagi masyarakat kurang mampu yang ada di daerah itu, jumat (17/3/2023).
Gerakan pangan murah bersubsidi yang digelar jalan HB Jassin, tepatnya di lapangan Karsa, Kota Gorontalo ini disambut antusias oleh warga setempat. Apalagi saat ini harga sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan.
“Hari ini ada 1.500 paket yang kami siapkan satu orang dapat satu kupon dan bisa membeli semua bahan pokok. Harga yang dibayar pun hanya 40 persen dari harga biasanya,” kata Walikota Gorontalo, Marten Taha saat membuka kegiatan tersebut.
Dirinya mengatakan, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh masyarakat untuk mengikuti gelar pangan murah, diantaranya adalah warga Kota Gorontalo, membawa fotokopi KTP dan satu KTP hanya bisa ditukarkan dengan satu lembar kupon
Adapun bahan pokok yang dijual yaitu telur Rp. 6.500 per 10 butir, gula pasir Rp. 5.500 per Kg, beras premium Rp. 18.000 per 5 kg, cabai rawit merah Rp. 26.250 per 2 kg, minyak goreng Rp. 10.000 per liter, bawang merah setengah Kg dijual dengan harga Rp. 3.100, bawang putih setengah kg dijual dengan harga Rp. 7.750.
Murahnya harga yang ditawarkan membuat masyarakat langsung memadati pasar tersebut. Rini Husain(49), salah seorang warga Kota Gorontalo yang berbelanja mengaku sangat terbantu dengan pangan murah yang diadakan oleh Pemerintah Kota Gorontalo ini.
“Biar panas yang penting saya bisa beli bahan-bahan yang dijual disini. Karena kapan lagi dapat harga yang murah seperti ini. Terimakasih pemerintah Kota Gorontalo, terima kasih pak wali,” katanya menuturkan.(*)
Penulis: Nazlia Busra/ Mahasiswa Magang UNG.