Hargo.co.id, GORONTALO – Palang Merah Indonesia (PMI) Boalemo, siap memfasilitasi seluruh pendonor yang akan menyumbangkan darahnya untuk misi kemanusiaan. Demikian kata Ketua PMI Boalemo, Ny. Hj. Rensi Makuta,SE,M.Ak, di DPRD Boalemo, Selasa, (09/08/2022).
Ke depan, kata Legislator perempuan dua periode di Parlemen Modelomo ini, pihaknya akan lebih memaksimalkan penggalangan Unit Donor Darah (UDD) PMI Boalemo. Olehnya, diharapkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat Boalemo, untuk terus berkolaborasi.
“Alhamdulillah, terkait UDD kami ini, memang sudah berjalan selama lima tahun terakhir ini. Namun kami tentunya, tetap mengharapkan partisipasi dari semua pihak. Agar kemudian, kehadiran PMI, benar-benar bermanfaat untuk masyarakat Boalemo khususnya,” ujarnya.
Menurutnya, PMI adalah milik semua masyarakat tanpa terkecuali. PMI kata Rensi Makuta, merupakan ladang untuk mencari pahala. Satu tetes darah saja, sangat membantu orang-orang yang lagi membutuhkan pertolongan. Apalagi banyak darah dari para penyumbang.
“Saya mengajak, mari sama-sama kita kembangkan PMI Boalemo, karena pada hakikatnya, PMI ini adalah milik kita bersama. Ingat, setetes darahmu akan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan,”kata istri mantan Bupati Boalemo, H. Darwis Moridu, SH tersebut.
Ia menambahkan, dulu Pemerintah Daerah Boalemo, memberikan bonus umrah gratis bagi 25 pendonor aktif yang dengan tulus melakukan donor darah. Untuk saat ini, lanjutnya, pihaknya akan berupaya, agar Pemerintah Daerah kembali memberikan bonus serupa.
“Ini juga guna memotivasi masyarakat kita untuk selalu mendonorkan darahnya. Alhamdulillah Staf PMI di setiap Kecamatan, juga selalu aktif. Poin pentingnya disini, kami hadir untuk masyarakat. Begitu pula dalam rangka penanggulangan bencana. Untuk bencana sendiri, kami PMI biasanya turut berpartisipasi memberikan berbagai bantuan. Misalnya beras, pakaian, serta obat-obatan,”kata Rensi Makuta.
Terpisah, Kepala Markas PMI Boalemo, dr. Roni Imran menuturkan, seluruh proses pengambilan darah di UDD PMI Boalemo, gratis, atau tak dipungut biaya. Ia mengatakan, ada tujuh prinsip PMI, yang salah satunya, yakni prinsip kemanusiaan.
“Jadi, kami betul-betul melayani masyarakat, supaya terpenuhi kebutuhan darah pasien yang ada di seluruh Rumah Sakit (RS) di Boalemo, RSIB dan RSTN. Alhamdulillah sejak 2019 UDD PMI Boalemo, mengakomodir kebutuhan masyarakat terkait darah ini,” ungkapnya. (***)
Penulis : Abdul Majid Rahman