Hargo.co.id, GORONTALO – Bupati Boalemo, Rum Pagau memastikan mutasi pejabat yang akan dilaksanakan dirinya dengan Wabup Lahmuddin Hambali jauh dari dendam politik.
Ditegaskan Rum Pagau, dalam melaksanakan mutasi, dia akan menggunakan hasil uji kompetensi atau job fit bagi para pejabat di lingkungan Pemkab Boalemo. Langkah ini untuk memperkuat implementasi program, visi dan misi menuju Boalemo maju pesat dan berdaya saing 5 tahun kedepan.

Usai job fit, akan dilanjutkan job bidding bagi jabatan pimpinan tinggi pratama atau setara eselon II guna melahirkan pejabat yang punya integritas dan daya saing tinggi. Sayang, di tengah pelaksanaan uji kompetensi ini, justru muncul sinyalemen buruk segelintir orang yang tak ingin Boalemo berkembang.
Mereka menganggap uji kompetensi jadi langkah manuver politik Rum dan Lahmuddin. Padahal, langkah ini sudah jadi kewajiban bagi setiap pemerintah dalam melahirkan pejabat yang professional dan linier dengan kompetensi dimilliki.
Bupati Rum Pagau saat sambutan pada uji kompetensi menegaskan bahwa, rotasi jabatan ditempuh, sama sekali tak ada tendensi politik. Apalagi ada kaitan dendam politik. Semua ditempuh secara professional oleh tim penguji yang handal dan berintegritas.
“Saya minta seluruh peserta benar-benar menjalani uji kompetensi ini dengan baik. Tidak perlu ada rasa was-was hanya karena tujuan mendapat jabatan atau tidak,” ucap Rum Pagau.
Lanjut Bupati Rum Pagau menegaskan, uji kompetensi ini digelar sebagai pintu awal menjaring pejabat
yang benar-benar layak menduduki posisi strategis di dilungkungan Kabupaten Boalemo.
“Insya Allah melalui uji kompetensi ini, kita akan menemukan orang-orang yang memang punya tujuan bekerja keras membangun Kabupaten Boalemo,” tegasnya.(Rls)