Hargo.co.id, GORONTALO – Juru Bicara Gubernur Gorontalo Noval Abdussamad menanggapi pernyataan mantan Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sehan Landjar yang menyebut Gubernur Gusnar gagal dalam menyatukan para kepala saerah di Gorontalo pada RUPS BSG.
Noval menyebut Sehan tidak mengetahui keadaan sesungguhnya.
“Saya terkejut saat membaca statment Pak Sehan disalah satu media, ternyata Pak Sehan masih ada suaranya. Pak Sehan keliru, Pak Gubernur sudah melakukan komunikasi dengan para Pemegang Saham di Gorontalo, yaitu para Bupati soal RUPS BSG,” jelas Noval.
Noval menambahkan bahwa Gubernur Gusnar dalam mengusulkan nama-nama calon direksi dan komisaris tidak sembarangan, tapi melalui mekanisme yang ada.
“Pertama, prinsip profesionalisme yang utama. Itu point penting yang disampaikan Pak Gubernur, kedua, memiliki pengalaman perbankan, pengetahuan serta tidak memiliki catatan hukum,” jelasnya.
Terakhir, Noval menegaskan sikap Gubernur Gorontalo pada saat RUPS LB yang dinilai tidak memperjuangkan kepentingan Gorontalo.
“Perlu saya luruskan bahwa Gubernur saat akan dimulai RUPS LB, sudah menyampaikan langsung ke Gubernur Sulut tentang pentingnya menjaga ikatan persaudaraan antara Gorontalo dan Sulut, Gubernur juga menekankan bahwa Gorontalo harus memiliki wakil dijajaran direksi dan komisaris BSG,” tegasnya. (Rls)