GORONTALO, hargo.co.id– Pasca banjir jumlah pengungsi banjir Tolinggula, Kabuoaten Gorontalo Utara terus meningkat. Jika sebelumnya jumlah pengungsi hanya mencapai 50 kk (Kepala keluarga).
Kini jumlah pengungsi memasuki hari kedua banjir, Jumat (27/1) telah meningkat menjadi 152 kk.
Ditemui Gorontalo Post Jumat (27/1) kemarin, Camat Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara, Rizal Yusuf Kune, S. KM mengungkapkan, bertambahnya jumlah pengungsi akibat bajir Tolinggula ini terjadi karena sebagian warga yang hanya mengungsi sementara ke pinggiran jalan memilih untuk berpindah ke lokasi yang lebih aman.
“Selain itu juga karena, warga takut akan terjadi banjir susulan, karena saat ini hujan mulai turun kembali,” tambahnya.
Rizal juga mengatakan, sejauh ini bantuan juga mulai disalurkan ke ribuan warga yang masih bertahan di lokasi banjir.
“Saat ini bantuan yang tersedia terdiri dari, Supermi 600 karton, Tikar 100 buah, Selimut 100 buah, karung 1500 lembar, Air mineral 10 karton dan beras 300 kg,” tambahnya.
Selain itu, Rizal juga mengatakan, saat ini tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Provinsi Gorontalo telah mendirikan dapur umum di dekat lokasi banjir yang terjadi di Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara.
Sedikitnya 3.128 makanan siap saji disiapkan untuk warga korban banjir yang tersebar di 8 desa se-Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo.
Sebelumnya, banjir menghantam 8 desa di Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara. Hingga saat ini hujan masih terus turun di wilayah Kecamatan Tolinggula. (Tr-45/hargo)