Kerugian Akibat Kebakaran di Telaga Jaya Ditaksir Capai Rp 250 Juta

Metropolis
Kebakaran Rumah di Desa Luwoo, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo. (Foto: Istimewa)
  

Hargo.co.id, GORONTALO – Kebakaran di Desa Luwoo, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo menghanguskan satu buah rumah, Sabtu (15/1/2021). Tak ada korban jiwa dalam kebakaran ini tetapi kerugian materi ditaksir mencapai Rp 250 Juta.

Informasi yang dihimpun Hargo.co.id, kebakaran yang dilaporkan terjadi pada Sabtu (15/01/2022) pukul 14.20 Wita tersebut baru diterima oleh unit Pemadam kebakaran (Damkar) BPBD Gorontalo sepuluh menit kemudian dari warga setempat.

banner 300x300
Kebakaran Rumah di Desa Luwoo, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo. (Foto: Istimewa)

Petugas yang menerima informasi tersebut pada pukul 14.30 Wita langsung menuju ke lokasi kebakaran dan tiba delapan menit kemudian. Akses jalan ke lokasi yang sempit dan padat kendaraan sehingga menyulitkan petugas untuk masuk ke lokasi.

“Diketahui kebakaran sudah berlangsung selama 10 menit dan baru kemudian di informasikan ke piket Damkar Kabupaten Gorontalo,” kata Kepala BPBD Kabupaten Gorontalo, Sumanti Maku melalui Kanit Damkar, Farid Taha.

Angin kencang yang berhembus menyebabkan kobaran api cepat membesar dan membuat petugas membutuhkan waktu kurang lebih dua jam untuk memadamkan api.

banner 728x485
Petugas Damkar berusaha memadamkan api. (Foto: Istimewa)

Sedikitnya, delapan orang petugas Pemadam kebakaran dengan dibantu oleh TNI-Polri dan masyarakat setempat berusaha memadamkan api yang terus membesar.

Selain itu, lima unit mobil pemadam kebakaran yang terdiri dari satu unit Damkar Kabupaten Gorontalo, Dua unit Damkar Kota Gorontalo, dua unit Damkar Provinsi Gorontalo, dan satu unit mobil d Damkar Kabupaten Bone Bolango juga diterjunkan ke lokasi.

“Ada lima Unit Mobil Pemadam Kebakaran yang berada di lokasi. Selain itu, kami juga dibantu oleh Tim dari Damkar Provinsi, Damkar Kota Gorontalo dan Bone Bolango serta unsur TNI-Polri,” kata Farid Taha.

Akibat kejadian tersebut, 15 Jiwa yang terdiri dari Enam Kepala Keluarga (KK) dan sembilan anggota keluarga kehilangan tempat tinggal. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui dengan pasti dari mana asal api tersebut. Dugaan sementara, Api berasal dari dalam rumah.(*)

Penulis : Sucipto Mokodompis

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *