Hargo.co.id, GORONTALO – Walikota Gorontalo, Marten Taha menghadiri pertandingan Final Turnamen Basket Ball Walikota Cup yang mempertandingkan SMA Negeri 1 Gorontalo dan SMA Negeri 3 Gorontalo di GOR Nani Wartabone, Kota Gorontalo, Jumat (10/3/2023).
Kegiatan yang diikuti oleh pelajar se Provinsi Gorontalo ini digelar dalam rangka menyambut dan memeriahkan HUT ke-295 Kota Gorontalo.
Dalam sambutannya, Marten Taha menyampaikan beberapa hal terkait kondisi Olahraga Basket di Kota Gorontalo.
“Pembinaan olahraga basket di Gorontalo pada umumnya dirasakan masih kurang. Hal ini dapat dilihat dari kurangnya penyelenggaraan Turnamen Basket. Baik di Kota Gorontalo maupun di Provinsi Gorontalo pada umumnya,” kata Marten Taha.
Menyadari hal tersebut, lanjut Marten Taha, Pemerintah Kota Gorontalo bekerjasama dengan pengurus cabang Basket Ball kota Gorontalo melaksanakan turnamen terbuka yang didukung sepenuhnya oleh Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PERBASI) Gorontalo.
“Selanjutnya, dengan adanya pembinaan yang dilakukan melalui dengan event-event seperti ini, kami berharap agar nantinya olahraga bola basket di provinsi Gorontalo akan makin lebih maju dan lebih banyak potensi atlet yang bisa kita andalkan sampai ke tingkat nasional,” katanya mengungkapkan.
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan, pada Tahun 2024 atau 2025 nanti, Gorontalo akan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan didahului dengan prakualifikasi.
“Insya Allah untuk cabang basket ball akan dilaksanakan di Provinsi Gorontalo. Saya berharap agar para atlet-atlet, pengurus dan para pelatih bola basket di provinsi gorontalo ini akan siap menghadapi prakualifikasi nasional tahun 2024,” kata Marten Taha.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pengurus PERBASI kota Gorontalo dan panitia yang telah bersama-sama menyelenggarakan kegiatan open turnamen Basket Ball walikota Cup antar pelajar se-Provinsi Gorontalo.
Dirinya berharap, para pelajar tersebut dapat terus belajar dan mengasah keterampilan, sehingga kedepannya tidak hanya mengikuti event antar pelajar se Provinsi namun juga se Sulawesi.
“Mudah-mudahan kegiatan ini akan diikuti lagi dengan kegiatan- kegiatan event lain. Kalau sekarang antar pelajar se-Provinsi Gorontalo mungkin kedepannya akan ada juga event antar pelajar se-Sulawesi,” dirinya menandaskan.(*)
Penulis: Nur Nadiva Daeng, Sri Dewila Kasiaradja/ Mahasiswa Magang UNG