ramadan2024

Nanang Kosim Terduga Teroris Cilegon, 3 Bulan ‘Nyamar’ Guru Ngaji di Gorontalo Utara

×

Nanang Kosim Terduga Teroris Cilegon, 3 Bulan ‘Nyamar’ Guru Ngaji di Gorontalo Utara

Sebarkan artikel ini
Penangkapan Terduga Teroris di Ciwandan - Aparat menjaga mobil milik terduga teroris yang sengaja ditutupi terpal karena banyak bekas lubang peluru dilokasi kejadian penangkapan terduga teroris dikawasan Pabrik Semen Merah Putih, di Lingkungan/Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Kamis (23/3/2017). Belum diketahui terduga teroris jaringan apa. Dari informasi yang beredar dilapangan, densus 88 berhasil mengamankan 3 terduga teroris dan salah satu nya tewas usai baku tambak terlebih dahulu. Doni Kurniawan/Banten Raya

badan keuangan

Menurut AKBP Ary Donny, untuk kasus teroris sendiri langsung ditangani oleh Densus 88 tanpa melibatkan pihak Kepolisian daerah. Selain itu, AKBP Ary Donny juga menjelaskan, Nanang Kosim sendiri sejauh ini tidak ada hubungannya dengan terduga teroris Arif Kusnadi alias Doni alias Abu Ubaid yang tertangkap di Kelurahan Limba U2, Kota Gorontalo pertengahan Agustus 2015 lalu.

Sementara itu untuk mengantisipasi masuknya jaringan teroris masuk ke wilayah Gorontalo, Polda Gorontalo akan semakin memperketat penjagaan di seluruh wilayah perbatasan Gorontalo.

Example 300250

“Tentunya penjagaan di seluruh wilayah perbatasan akan terus dilakukan, hal ini untuk mencegah sejak dini masuknya paham teroris ataupun orang-orang yang termasuk dalam jaringan teroris ke wilayah hukum Gorontalo,” tandasnya.

Sebelumnya, sesuai data yang dirangkum Gorontalo Post, Provinsi Gorontalo sebagai salah satu wilayah yang berbatasan langsung dengan wilayah Sulawesi Tengah yakni daerah yang menjadi basis teroris di pulau Sulawesi.

Tercatat sudah empat kali Gorontalo disebut-sebut ada kaitannya dengan jaringan teroris Gorontalo. Yaitu diawali dengan penangkapan terhadap Arif Kusnadi alias Doni alias Abu Ubaid, salah satu terduga teroris yang terinformasi merupakan anggota kelompok terorris jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

Hari Kartini

Setelah itu, Gorontalo kemudian dijadikan salah satu Provinsi yang dijadikan tempat untuk memenjarakan dua tersangka teroris yang sebelumnya ditahan di Markas Brimob Kelapa dua Mabes Polri.

Hingga saat ini, kedua tersangka teroris itu masih ditahan di Lapas Kelas IIA Boalemo dan Lapas Kelas IIC Kabupaten Boalemo. Terakhir, Polda Gorontalo dalam hal ini Polres Boalemo kembali menangkap salah seorang warga Poso, Sulawesi Tengah yang wajahnya mirip dengan salah seorang terduga teroris yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang oleh tim Densus 88 Mabes Polri.

Sempat ditahan selama beberapa jam, pria yang sempat menjenguk terpidana kasus teroris di Lapas Kelas IIC Boalemo itu, kemudian kembali dilepas karena terbukti bukan terduga teroris yang saat ini masih diburu oleh pihak kepolisian. (tr-53/tr-45/idm/hargo)



hari kesaktian pancasila