Hargo.co.id TILAMUTA -Setidaknya Hampir berkisar 1000 liter liter bahan bakar minyak (BBM) Ilegal jenis premium (bensin) berhasil diamankan Polsek Tilamuta.
Diduga kuat, BBM bersubsidi itu disita karena para pemilik tak memiliki izin resmi dalam mengangkut dan memperjualbelikannya ke tingkat pengecer yang ada di wilayah Kecamatan Botumoito dan Mananggu, Senin (29/2).
Berdasarkan informasi yang berhasil dirangkum Gorontalo Post (grup Hargo.co.id),  penangkapan ratusan liter BBM ilegal itu dilkakukan Senin (29/2), tepatnya sekitar pukul 05.00 wita oleh sejumlah personil Polsek Tilamuta.
Awalnya, Polsek menerima informasi terkait pengangkutan BBM menggunakan kendaraan roda 3 dari arah Tilamuta menuju Kecamatan Botumoito dan Kecamatan Mananggu.
Polisi langsung bergegas menuju lokasi. Tak banyak komentar polisi langsung menangkap BBM jenis bensin yang dimuat menggunakan tiga bentor dan 1 unit kendaraan bajai itu. Pemilik BBM pun tak bisa berbuat banyak.
“Total terdapat ada 27 galon dengan isi per galonnya sekitar 35 liter. Kalau dihitung ada sekitar 945 liter, dimiliki empat warga, antara lain Sulaiman Oli’i (48) warga Desa Tabulo, Sulaiman Ibrahim (48) warga Desa Tabulo Kecamatan Mananggu, Abdul Wahid Potutu (33) warga Desa Bendungan Kecamatan Mananggu dan Nander Ibrahim (37) warga Desa Bolihutuo Kecamatan Botumoito,” kata Kapolres Boalemo AKBP Jefri Yuniardi,SIK melalui Kapolsek Tilamuta IPTU Dado Suganda.