Hargo.co.id, GORONTALO – Peluncuran teknologi pemerintahan (Government Technology/GovTech) Indonesia semakin memperkuat fungsi Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang PIAK dan pemanfaatan data Dinas Dukcapil PMD Provinsi Gorontalo, Amran Pahrun, Kamis (30/5/2024).
“Pak Presiden sudah meluncurkan GovTech Indonesia bernama INA Digital dalam acara Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Summit pada 27 Mei 2024 kemarin,” kata Amran.
“Dimana, IKD ini sudah terintegrasi dengan sembilan layanan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Prioritas dan terintegrasi layanan publik digital nasional,” lanjutnya.
Dirinya menjelaskan, sembilan layanan prioritas tersebut meliputi meliputi sektor pendidikan, kesehatan serta bantuan sosial.
Kemudian pembayaran digital, identitas digital, Surat Izin Mengemudi (SIM) online, izin keramaian dan yang terakhir adalah layanan aparatur negara.
“Nah sembilan layanan prioritas ini, termasuk IKD nantinya akan dipadukan dalam satu portal pelayanan publik,” terangnya.
Dengan begitu, lanjut Amran, masyarakat diharapkan bisa secepatnya melakukan aktivasi IKD agar kedepannya akan semakin mempermudah pelayanan, termasuk administrasi kependudukan.
“Karena itu, bagi masyarakat yang sudah memiliki smartphone, saat ini kami telah menjadikan Aktivasi IKD sebagai persyaratan pengurusan dokumen kependudukan. Tentu ini untuk kemudahan pelayanan kedepannya,” tandasnya.(*)
Penulis: Sucipto Mokodompis