Kab. Pohuwato

Krisis Air di Paguat, Warga: Mandi Saja Pakai Air Isi Ulang

×

Krisis Air di Paguat, Warga: Mandi Saja Pakai Air Isi Ulang

Sebarkan artikel ini
Mandi Air Isi Ulang
Ilustrasi. (Foto: Getty Images)

Hargo.co.id, GORONTALO – Dampak kemarau panjang sangat dirasakan oleh masyarakat Desa Maleo, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato. Warga disana terpaksa harus membeli air isi ulang hanya untuk kebutuhan mandi.

hari kesaktian pancasila

“Untuk keperluan saja seperti mandi, kami harus membeli air yang terisi di galon sebagai air mandi,” keluh Ija Aki, salah satu warga Desa Maleo, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato, ketika diwawancarai awak media, Kamis (26/10/2023).

Ija bilang, kondisi kesulitan air ini, sudah lama dialami oleh dirinya dengan warga lain di Desa Maleo. Kata dia, tak ada pilihan lain, selain menggunakan air isi ulang untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.

hari kesaktian pancasila

“Mau tidak mau tetap membeli air isi ulang. Kalau tidak, kami tidak bisa mandi dan memasak,” ucap wanita yang beprofesi sebagai ibu rumah tangga ini.

“Disini juga banyak rumah-rumah warga yang tidak memiliki sumur, jadi sulit sekali untuk mendapatkan air,” tambahnya.

Besar harapan Ija agar kondisi yang dihadapi warga Desa Maleo dapat diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Pohuwato. Sebab, kata dia, jika terus menerus membeli air isi ulang untuk kebutuhan sehari-hari, pengeluaran mereka akan semakin membengkak.

“Tambah lagi kondisi ekonomi sekarang sangat sulit. Kami makin tambah susah kalau begini terus,” tutup Ija.(*)

Penulis: Rizki Tahtiar Dalanggo/Mahaiswa Magang UNG
Editor: Rendi Wardani Fathan

Berita Terkait:  Bakat Melukis Wahidah Ditengah Keterbatasan, Bupati Saipul Siap Bantu ke Perguruan Tinggi


hari kesaktian pancasila