Lantas, siapakah sebenarnya Rashford? Rashford merupakan pemain yang dicomot United dari Fletcher Moss Junior Football, klub yang menyuplai pemain-pemain United seperti Wesley Brown, Danny Welbeck, dan Cameron Borthwick-Jackson.
Dia diboyong ke Carrington pada musim panas 2014 silam, atau pada tahun pertama era kekuasaan Van Gaal di Old Trafford. Penyerang kelahiran Manchester ini bisa dibilang penyerang yang enerjik, dengan kekuatan shots yang dimilikinya.
Selain itu, Rashford juga bisa bermain bukan hanya sebagai pemain di posisi nomor sembilan. Dia juga bisa dimainkan di posisi nomor sepuluh. Itu yang membuat Butt kepincut dengannya. ’’Benar-benar pemain yang penuh talenta,’’ puji Butt, dikutip dari situs resmi United.
Selain Rashford, dalam laga tadi malam Van Gaal menunjukkan bukti bahwa dia lihai melahirkan pemain muda berbakat. Enam pemain diturunkan Van Gaal. Selain Rashford, juga ada Jesse Lingard, Timothy Fosu Mensah, dan Adnan Januzaj. Lalu di bangku cadangan ada Andreas Pereira dan Joe Riley.
Cemerlangnya Rashford ini menandai Februari yang sulit Arsenal di bulan Februari. Kutukan bulan kedua ini tetap berlaku. Dari enam laga di semua ajang bulan ini, rekornya dua kali menang, dua imbang dan dua kali kalah.
Artinya, persentase kemenangan Per Mertesacker dkk hanya 33,3 persen saja. Di Premier League, rekor Arsenal hanya dua kali menang, satu kali imbang dan sekali kalah. Kekalahan ini pun membuat Arsenal semakin tertinggal dari Leicester City.