Hargo.co.id, GORONTALO – Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia kembali melanjutkan program unggulannya bertajuk Mendobrak Batas.
Kali ini, giliran Provinsi Gorontalo yang akan menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan yang bertujuan untuk menjaring dan membina bakat-bakat muda atlet penyandang disabilitas.

Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada 25 hingga 27 Juli 2025 di Kota Gorontalo, dengan menyasar peserta berusia 10 hingga 23 tahun dari seluruh kabupaten/kota di wilayah provinsi.
Melalui kegiatan ini, NPC Indonesia ingin memastikan bahwa tidak ada talenta yang tertinggal. Anak-anak dan remaja penyandang disabilitas akan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti proses identifikasi, klasifikasi, hingga pembinaan awal menuju level kompetisi nasional maupun internasional.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Gorontalo, Danial Ibrahim menyambut baik kehadiran program ini. Bagi dia, hal ini merupakan wujud nyata dari inklusi dan keadilan dalam olahraga.
“Kami berharap akan lahir atlet-atlet paralimpik asal Gorontalo yang mampu mengharumkan nama daerah dan bangsa di masa depan,” ungkap Kadis Dispora Provinsi Gorontalo, Danial Ibrahim.
Program Mendobrak Batas merupakan bagian dari strategi NPC Indonesia untuk memperluas basis pembinaan atlet paralimpik dari daerah, dengan dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, sekolah luar biasa, komunitas disabilitas, serta masyarakat umum.(Rls)