Hargo.co.id, GORONTALO – STIKES Bakti Nusantara Gorontalo menggelar yudisium untuk empat mahasiswa S1 ilmu gizi dan 31 mahasiswa DIII rekam medis dan informasi kesehatan di Ballroom Hotel Aston Kota Gorontalo, Jumat (8/12/2023).
Kegiatan ini dirangkaikan dengan penandatanganan MoU bersama Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Gorontalo, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, Balai Laboratorium Kesehatan (Labkesda) serta Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo.
Dalam sambutannya, Ketua STIKES Bakti Nusantara Gorontalo, Hartati Inaku mengatakan, program studi DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan yang ada di STIKES Bakti Nusantara Gorontalo merupakan satu satunya di wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (Sulutenggo).
“Seperti yang saya sampaikan sejak awal kalian masuk, kalian tidak salah memilih perguruan tinggi. Kenapa? Karena hanya ada dua perguruan tinggi di Sulawesi yang ada jurusan rekam medik ini, yaitu Gorontalo dan Makassar. Jadi peluang kalian untuk berkerja sangat besar,” kata Hartati.
Hal yang sama juga diungkapkannya kepada para calon wisudawan Jurusan S1 Ilmu Gizi. Dimana, kata dia, kebanyakan jurusan ilmu gizi hanya sampai di Diploma 3 (D3). Menurut Hartati, hal tersebut merupakan salah satu kelebihan lulusan perguruan tinggi STIKES Bakti Nusantara Gorontalo.