Kab. Gorontalo

Nelson: Geopark di Gorontalo Harus Terus Dilestarikan

×

Nelson: Geopark di Gorontalo Harus Terus Dilestarikan

Sebarkan artikel ini
Nelson_ Geopark di Gorontalo Harus Terus Dilestarikan
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo saat menerima tim geopark di rumah adat Bandayo Poboide, Senin (25/6/2024). (Foto: Hms Pemkab Gorontalo)

Hargo.co.id, GORONTALO – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo meminta agar geopark yang ada di Provinsi Gorontalo dapat terus dilestarikan dan menjadi modal dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang terkait dengan geologi dan geopark yang ada di Kabupaten Gorontalo.

Berita Terkait:  Tingkatkan Mutu Pendidikan, Pemkab Gorontalo Teken MoU dengan Unsrat Manado

badan keuangan

Ini diungkapkan oleh Nelson Pomalingo saat menerima tim visitas geopark nasional di Bandayo Poboide, Senin (24/6/2024).

Nelson Pomalingo menjelaskan, Indonesia berbeda dengan semua negara. Perbedaan itu, menurut Nelson, bisa dilihat dari jumlah masyrakat dan luas wilayah yang cukup luas, sehingga sisi alam Indoneia berbeda dengan negara lainnya.

Berita Terkait:  2.641 KPM di Tabongo Dapat Bantuan Beras, Nelson: Hingga 6 Bulan Kedepan

badan keuangan

“Di Gorontalo geopark memiliki luas kurang lebih 8.000 m². Dimana, Kabupaten Gorontalo memiliki geopark terbanyak di Provinsi Gorontalo,” ungkap Nelson.

Lanjut kata Nelson, geoside atau geoheritage dan juga budaya, serta produk geopark yang menjadi penilaian bagi tim penilai terdiri atas ring atol Biluhu Timur, fosil kayu Desa Tohupo, pendaratan Soekarno Presiden RI pertama, kalter pembuatan dodol Reksonegoro dan UMKM Mongolato (Karawo).

Berita Terkait:  Pimpin Apel Korpri, Nelson Ingatkan Soal Efisiensi Keuangan

“Oleh karena itu, kami di Kabupaten Gorontalo mendorong ini dari sejak tiga empat tahun yang lalu,

sehingga menjadi modal kita membangun SDM, membangun yang terkait dengan geologi dan geopark yang ada di Kabupaten Gorontalo,” jelas Nelson.

Dijelaskannya pula, Indonesia memiliki danau terbanyak, termasuk Danau Limboto yang menjadi warisan nenek moyang. Selain itu, Danau Limboto juga menjadi pendaratan pesawat ampibi Soekarno saat berkunjung di Gorontalo.

Berita Terkait:  FPDL Bukan Sekadar Perayaan, Nelson: Momentum Tarik Minat Wisatawan

“Yang pada intinya kami pemerintah daerah mendukung kegiatan ini, sehingga ini bukan hanya untuk pariwisata,

tetapi juga untuk pelestarian yang menjadi kekayaan kita. Marilah kita semua melestarikan dan menjaga geopark yang ada di Gorontalo

sebagai warisan dan situs peradaban yang ada di Gorontalo,” pungkas Nelson Pomalingo.(*)

Penulis: Deice 

Berita Terkait:  RS MM Dunda Limboto bakal Miliki Layanan Bedah Saraf



hari kesaktian pancasila