Hargo.co.id, GORONTALO – Puskesmas Limboto Barat terus berupaya menurunkan angka stunting diwilayah tersebut. Salah satunya dengan mendeklarasikan Wakil Bupati Hendra Hemeto sebagai bapak asuh dari
balita bernama Adriansah Potale, warga dusun lV Desa Tunggulo Kecamatan Limboto Barat, Selasa (9/5/2023).
Kepala Puskesmas limboto barat Fatmawati mengaku memang angka Stunting di Kecamatan Limboto Barat masih cukup tinggi.
Namun begitu, kata dia, pihaknya terus gencar melakukan sosialisasi pada warga tentang hidup sehat yang merupakan salah satu cara menurunkan stunting, selain asupan makanan yang sehat.
“Dari 10 desa se Kecamatan limboto barat, selang 2022-2023 ini angka Stunting dari 113 jiwa turun menjadi 98 jiwa,” ungkap Fatmawati.
Ia mengakui, pola hidup sehat warga yang belum maksimal merupakan faktor utama. Hal itu, kata dia, akan menjadi fokus dari Puskesmas Limboto Barat.
Pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang cara hidup sehat dan mengkonsumsi makanan sehat utamanya bagi balita agar terhindar dari penilaian Stunting.
Sementara itu, Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo, Hendra Hemeto bersama Wakil Ketua TP. PKK Kabupaten Gorontalo,
Siti Fatra Sunge yang datang langsung ke lokasi mengatakan, setelah dilakukan pengukuhan stunting,
dirinya akan mengambil bagian menjadi bapak asuh terhadap anak yang menderita Stunting.
Ia juga mengapresiasi dinas terkait mulai dari Puskesmas Limboto Barat dan juga Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo yang telah melakukan intervensi penurunan angka Stunting.
“Masalah stunting ini masalah kita bersama, disamping kekurangan gizi juga banyak faktor yang harus menjadi perhatian,
agar kita bisa menurunkan angka stunting ini dan Alhamdulillah koordinasi dari pemerintah desa, kecamatan
dan koordinasi dengan dinas terkait tetap jalan,
sehingga dengan penanganan yang tepat dan solusi yang cepat sangat diharapkan
dan semoga kolaborasi ini bisa terbebas dari zona Stunting,” tandasnya.(*)
Penulis: Deice