Hargo.co.id, GORONTALO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo telah resmi mengumumkan hasil rekapitulasi perolehan suara kandidat pemilihan gubenur (Pilgub) yang dilaksanakan secara serentak pada pekan kemarin.
Hasilnya, pasangan calon (Paslon) Gusnar Ismail dan Idah Syahidah Rusli Habibie (GAS) sebagai kontestan peraih suara terbanyak. Paslon nomor urut 4 ini, berhasil meraup 295.983 suara, kemudian disusul nomor urut 1, Tonny Uloli–Marten A Taha 193.222 suara.
Selanjutnya, posisi ketiga ada nomor urut 2, Nelson Pomalingo-Mohammad Kris Wartabone 104.050
dan terakhir urut 3 Hamzah Isa-Abdurahman Abubakar Bahmid sebanyak 88.794.
Hasil rekapitulasi ini, telah ditetapkan oleh KPU Provinsi Gorontalo pada hari itu pula.
“Untuk itu kita sahkan, rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara dari setiap kabupaten kota dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2024,” ucap Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Sophian Rahmola.
Penetapan ini juga telah ditandatangani oleh tiga perwakilan LO peserta Pilgub. Sedangkan LO Tonny Uloli dan Marten Taha enggan untuk menandatangani.
Pun begitu, Paslon yang diusung Nasdem, PKB dan PKS legowo dengan hasil perolehan suara tersebut. Buktinya, dalam daftar gugatan hasil Pilkada di MK, tak ada satupun yang menuntut hasil Pilgub Gorontalo.
Hal ini diperkuat dengan pernyataan tim kuasa hukum Tonny-Marten, Mashuri. Di wawancarai via pesan singkat aplikasi WhatsApp pada Selasa (10/12/2024), Mashuri menegaskan bahwa pihaknya telah menerima hasil Pilgub.
“Seperti itu,” kata Mashuri ketika ditanya apakah Paslon Tonny-Marten telah menerima hasil Pilgub.(*)
Penulis: Rendi Wardani Fathan