Legislatif

Begini Cara Beni Nento Berbaur dengan Warga dan Lestarikan Budaya Daerah

×

Begini Cara Beni Nento Berbaur dengan Warga dan Lestarikan Budaya Daerah

Sebarkan artikel ini
Beni
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Pohuwato, Beni Nento, nampak larut ditengah kemeriahan atraksi budaya tradisional Dana-Dana, Jumat (7/7/2023). (Istimewa)

Hargo.co.id, GORONTALO – Tanpa sekat, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Pohuwato, Beni Nento, berbaur dengan masyarakat Desa Bulangita, Kecamatan Marisa. Pemandangan menarik ini terlihat saat Senator daerah pemilihan (Dapil) Marisa, Buntulia, Duhiadaa dan Patilanggio ini kembali menyapa masyarakat dalam rangka agenda Reses Masa Persidangan ketiga tahun ke-4, Jumat (7/7/2023).

Berita Terkait:  Kecipratan Bantuan Pangan Hingga Alsintan, Warga Kalimas: Ini Berkah, Makasih Pak Dullah

badan keuangan

Tak hanya menyerap berbagai aspirasi masyarakat desa, Beni nampak larut ditengah antusias masyarakat menyaksikan penampilan grup tarian tradisional “Dana-dana”. Bahkan Politisi Golkar Pohuwato itu ikut memainkan alat musik rebana bersama personil grup yang di datangkannya langsung dari Desa Manawa, Kecamatan Duhiadaa.

Di temui di sela-sela kegiatan resesnya, Beni Nento mengungkapkan, hiburan tradisional dana-dana belakangan mulai terlupakan oleh masyarakat. Menghadirkanya dalam agenda pemerintahan baik reses maupun agenda pemerintah daerah lainya adalah salah satu bentuk dukungan agar tarian dan pagelaean musik tradisional ini tidak punah di telan pesatnya perkembangan zaman.

Berita Terkait:  Warga Mulai Rasakan Dampak Kemarau, Safrudin: Tim Terpadu Harus Segera Action

badan keuangan

“Selain ingin meramaikan kegiatan, dengan mengundang mereka juga bentuk dukungan kami dalam rangka melestarikan salah satu atraksi budaya kita. Dan Alhamdulillah ucapan syukur saya, tradisi ini masih mendapat antusias masyarakat,” tutur Beni Nento.

Pentingnya merawat tradisi dan budaya lokal di era saat ini, juga di jelaskan Beni harus dilakukan oleh semua pihak. Lebih-lebih kepada pemerintah yang memiliki berbagai macam program. Menurutnya, selain mengembangkan potensi diberbagai sektor, upaya pemulihan ekonomi di sektor kepariwisataan melalui peran kesenian dan budaya adalah hal penting yang patut untuk diberikan perhatian lebih.

Berita Terkait:  Tak Ingin Nyaleg di Kabupaten Lagi, Yusuf Makuta: Saya Izin Pamit

“Memajukan dan mengembangkan potensi kita di sektor seni budaya juga harus dilakukan beriringan. Apalagi kita di Pohuwato banyak kunjungan turis domestik maupun luar negeri tentu harus menghadirkan sesuatu yang menjadi daya tarik, nah atraksi budaya Dana-Dana inilah salah satu yang bisa dikembangkan dan di dorong. Bila perlu di isi dalam event-event besar daerah,” harapnya.

Sementara itu, terkait temu konstituen yang dilakukanya. Dijelaskan Aleg tiga Periode itu menjelaskan,

ada banyak aspirasi yang disampaikan masyarakat, pemerintah Desa serta para tokoh masyarakat Desa Bulangita,

mulai dari pembangunan tower BTS, Program rehab rumah hingga program pemberdayaan yang dikhususkan bagi ibu-ibu majelis taklim di Desa.

Berita Terkait:  Lanjutan Pekerjaan Jalan Bypass Gorut, PU-Kontraktor Diminta Maksimal

“Nah reses ini merupakan bentuk tanggungjawab kami sebagai wakil rakyat yang diberikan amanah untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Dan Insya Allah apa yang menjadi harapan masyarakat Desa Bulangita akan kami kawal

sampai nanti benar-benar direalisasikan melalui Program pembangunan daerah.

Bahkan untuk beberapa persoalan yang disampaikan tadi, itu akan kami RDP kan,” pungkasnya.(*) 

Berita Terkait:  Maksimalkan PAD, Pemkab Gorut Diusul Miliki Dinas Pendapatan

Penulis: Riyan Lagili