Hargo.co.id, GORONTALO – Menjelang dinonaktifkan sebagai Bupati Bone Bolango, Hamim Pou justru semakin rajin melakukan pembinaan terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN), Kepala Desa (Kades), dan aparatur desa.
Seperti yang dilaksanakan di Desa Poowo Barat, Kecamatan Kabila. Hamim Pou melakukan pembinaan Kades, lurah dan aparat desa yang ada di Kecamatan Kabila, Rabu (2/8/2023).
Sebelumnya, kegiatan yang sama dan dihari yang sama juga dilaksanakan oleh mantan Ketua DPW NasDem Provinsi Gorontalo. Tapi, kali itu yang dibina bukan Kepala Desa (Kades) dan aparat desa. Melainkan sejumlah pejabat fungsional di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemerintah Kabupaten Bone Bolango.
Camat Kabila, Marten Hunawa yang pada saat pembinaan Kades dan aparat desa di Kabila mendampingi Hamim Pou mengatakan, pembinaan yang dilakukan bertujuan untuk peningkatan kinerja para aparat desa.
“Selain itu, pada pembinaan juga dilakukan pengecekan sejauh mana program dana desa dilaksanakan, mengecek program pemerintah daerah yang ada di desa dan kelurahan di Kecamatan Kabila dan juga mengecek program yang belum sempat dianggarkan untuk masyarakat Kabila,” ungkap Marten dan menegaskan jika pembinaan terhadap Kades sama sekali tak berhubungan dengan persoalan politik.
Apa yang disampaikan Camat Kabila ini diharapkan masyarakat sesuai dengan fakta yang ada.
Jangan sampai pembinaan yang dilaksanakan bermuatan politik atau tepatnya mengarahkan dukungan ke calon-calon tertentu. Sebab, jika melihat kebelakang, tepatnya pasca dirinya dilantik sebagai Bupati Bone Bolango atas hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 silam, Hamim sangat jarang melakukan pembinaan terhadap aparatur secara khusus. Pembinaan mungkin dilakukan, namun hanya diselipkan pada sambutan-sambutan di kegiatan yang dilaksanakan.
Seperti yang disampaikan tokoh masyarakat Bone Bolango, Niko Ilahude. Menurutnya, pembinaan ASN dan kades diharapkan tak bernuansa politik.
“Jangan sampai hanya untuk memenangkan istrinya sebagai Caleg dan kroni-kroninya di Pileg,” imbau Niko.
Mantan Anggota DPRD Bone Bolango ini juga meminta kepada Hamim Pou untuk ikhlas melepas jabatannya sebagai Bupati Bone Bolango yang sudah dijabat kurang lebih 13 tahun. Jangan sampai, kata dia, pembinaan ASN maupun agenda mengumpulkan para ASN dan kades akan mendapat asumsi lain dari warga masyarakat.
“Kalau saya, baiknya pak Hamim meninggalkan hal-hal yang berkesan kepada warga masyarakat dan bukan persoalan,” tukas Niko.(*)
Penulis: Rendi Wardani FathanĀ