Hargo.co.id, GORONTALO – Pemerintah Provinsi Gorontalo meggelar pertemuan dengan sejumlah relawan non pemerintah dari berbagai elemen pada Minggu (14/7/2024).

Pertemuan yang berlangsung di Aula Rujab Gubernur itu bertujuan untuk mendiskusikan rencana aksi mitigasi bencana alam, baik disaat kejadian maupun sesudahnya.
“Sebenarnya pemerintah sudah memiliki beberapa rencana aksi yang akan ditindaklanjuti Bersama OPD terkait,” kata Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin pada pertemuan tersebut.

“Namun mendengar beberapa masukan, mungkin kita butuh membentuk kembali tim kecil dari para relawan dan OPD terkait agar rencana aksi ini dapat kita formulasikan,” lanjut Rudy.
Dalam pertemuan tersebut, Rudy Salahuddin juga mengapresiasi kinerja para relawan dalam membantu pemerintah selama tanggap darurat bencana.
Pemerintah Provinsi Gorontalo juga meminta masukan dari para relawan untuk penyusunan rencana aksi yang dinilainya saat ini belum terintegrasi.
“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih sebesar-besarnya atas bantuan dari teman teman relawan
yang sangat membantu kami di pemerintah provinsi,” kata Penjagub.
Beberapa hal yang mengemuka dalam pertemuan tersebut diantaranya menyangkut edukasi dini di lembaga pendidikan formal, terkait pencegahan maupun penaggulangan bencana.
Selain itu, peningkatan kapasitas relawan dalam penanganan bencana juga dianggap sangat penting untuk memiliki langkah yang sama dengan pemerintah.
“Saat ini kami melalui BPBD sedang memetakan potensi kerawanan bencana dan sarana dan prasarana yang dimiliki, baik di tingkat pemerintah maupun masyarakat,” imbuhnya.
Hal lainnya yang telah tersusun di rencana aksi yakni berkaitan dengan pemulihan psikologi masyarakat dan rehabilitasi infrastruktur.
Terkait dengan masa tanggap darurat, Pemerintah Provinsi Gorontalo telah menetapkan hingga
tanggal 29 Juli 2024 untuk bencana banjir dan tanah longsor.
“Kami berharap dalam periode tersebut, evakuasi hingga penyerahan bantuan kepada korban yang terdampak dapat ditindaklanjuti hingga pasca bencana,” tandasnya.(Rilis)