Edukasi

Tangkal Perundungan di Kalangan Siswa Lewat Pelatihan

×

Tangkal Perundungan di Kalangan Siswa Lewat Pelatihan

Sebarkan artikel ini
Tangkal Perundungan di Kalangan Siswa Lewat Pelatihan
Sebayak 30 Siswa di Kota Gorontalo mengikuti pelatihan anti perundungaan yang digelar oleh Tim mahasiswa PPG BK Prajabatan gelombang 1 2023 UNG di Aula SMK Negeri 3 Gorontalo, Senin (13/5/2024). (Foto: Reynaldi untuk HARGO)

Hargo.co.id, GORONTALO – Sebayak 30 Siswa di Kota Gorontalo mengikuti pelatihan anti perundungan di Aula SMK Negeri 3 Gorontalo, Senin (13/5/2024).

Berita Terkait:  Rutaba Salimah Gorontalo Belajar Al-Qur'an Bersama Ulama Palestina

badan keuangan

Pelatihan yang mengusung tema ‘Kampanye Anti Bullying Melalui Pelatihan dan Pembinaan Sebagai Agent of Change‘ tersebut berlangsung 29 April 2024 pekan kemarin.

Kegiatan ini digelar oleh tim mahasiswa pendidikan profesi guru bimbingan konselig (PPG BK) prajabatan gelombang 1 tahun 2023 UNG.

Berita Terkait:  Komnas HAM Sebut Data Pengaduan di Gorontalo Sangat Rendah

badan keuangan

Mahasiswa PPG UNG, Muh. Alim Tekka mengatakan, pelatihan ini digelar sebagai bentuk refleksi pengalaman belajar yang diterapkan selama mengikuti Program PPG BK.

Tak hanya sekedar mengedukasi terkait menangkal bullying atau perundungan, Mahasiswa PPG BK UNG juga melatih siswa agar menjadi agen perubahan terhadap perundungan.

Berita Terkait:  WR IV UNG Harap, Hasil Penelitian Dosen Bisa Bermainfaat Bagi Mahasiswa

“Jadi kita itu membuat pemahaman kepada peserta didik, bahwa perundungan itu memiliki banyak jenis dan memiliki dampak yang sangat besar,” kata Muh. Alim Tekka.

Dirinya berharap, kegiatan ini bisa memberikan pemahaman kepada para peserta didik akan buruknya dampak perundungan, terutama di lingkungan sekolah.

Berita Terkait:  Mahasiswa Asal Kotamobagu Ini jadi Juara Pertama Lomba Puisi Tingkat Provinsi Gorontalo

“Jadi saya hara peserta didik ini bisa memutuskan rantai perundungan yang kerap terjadi utamanya di sekolah,” imbuhnya.

Untuk diketahui, kegiatan ini turut melibatkan Nurfadliah selaku pemateri serta melatih para peserta didik serta Idriani Idris sebagai penanggung jawab kegiatan ini.(*)

Berita Terkait:  Minim SDM, Diseminasi Terkait Disabilitas Harus Diintensifkan

Penulis: Kharisma Aulia/Mahasiswa Magang UNG
Editor: Sucipto Mokodompis