Hargo.co.id, GORONTALO – Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo dari Fraksi Gerindra, Al-Ghazali Katili, meninjau langsung lokasi jembatan Bailey yang direncanakan akan dipasang sebagai pengganti jembatan permanen yang ambruk di Desa Pulubala, Kecamatan Pulubala.
Jembatan yang terletak di Dusun Titileya ini sebelumnya mengalami kerusakan parah akibat meningkatnya debit air sungai pada Senin, 14 April 2025.
Peristiwa tersebut mengakibatkan terputusnya akses utama masyarakat yang selama ini bergantung pada jembatan tersebut untuk menunjang aktivitas sehari-hari, terutama menuju Pasar tradisional dan Pasar Hewan Pulubala, serta wilayah sekitarnya seperti Tibawa dan Bongomeme.
Al-Ghazali menyampaikan optimisme terkait percepatan penanganan infrastruktur darurat tersebut.
“Satu atau dua pekan ke depan, Insya Allah jembatan ini akan dipasang untuk menggantikan jembatan putus di Kecamatan Pulubala,” ujar Al-Ghazali Katili.
Jembatan Bailey yang akan digunakan merupakan jembatan rangka baja yang dipinjamkan oleh PT PETS, sebuah perusahaan tambang yang beroperasi di Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato.
Inisiatif ini terlaksana berkat dukungan Pemerintah Provinsi Gorontalo dan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Pohuwato.
Ia berharap pemasangan jembatan darurat ini akan segera memulihkan kelancaran aktivitas masyarakat.
“Dengan adanya jembatan ini, akses dan mobilitas warga semoga bisa kembali lancar, terutama dalam sektor pendidikan dan ekonomi yang sangat terdampak,” pungkas Al-Ghazali Katili.(MG-10)