Hargo.co.id, GORONTALO – Bawaslu dan Pemerintah Kabupaten Bone Bolango akhirnya menyepakati dana pengawasan Pilkada 2024 dengan angka sebesar Rp 9 miliar.
Kesepakatan itu ditandai dengan penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) Plt. Bupati Bone Bolango Merlan S. Uloli dan Ketua Bawaslu Bone Bolango Sofyan Djama, di ruang rapat Bupati Bone Bolango, Senin (8/1/2024).
Sebelumnya, Bawaslu enggan untuk menyepakati dana yang disodorkan oleh Pemerintah Kabupaten Bone Bolango sebesar Rp 9 miliar itu. Sebab, bagi Bawaslu angka tersebut minus jauh dari yang diusulkan mereka, yakni Rp 9,9 miliar.
Namun, berkat komunikasi yang intens dilakukan kedua belah pihak, dana pengawasan pemilihan bupati dan wakil bupati Bone Bolango tahun 2024 akhirnya disepakti di angka Rp 9 miliar.
Plt. Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli mengaku bersyukur akhirnya NPHD bersama Bawaslu Bone Bolango sudah mendapatkan titik temu.
”Alhamdulillah apa yang menjadi perjuangan, harapan, dan usaha kita bersama untuk bagaimana kita komitmen membangun bangsa dan daerah ini melalui agenda nasional pesta demokrasi, yaitu Pemilu maupun Pilkada serentak tahun 2024,”ucap Merlan.
Besar harapan Merlan penandatanganan NPHD tersebut, mengakhiri kekhawatiran, kegelisahan, dan kegalauan sejumlah pihak terhadap perjalanan tahapan Pemilu maupun Pilkada di Kabupaten Bone Bolango.
“Saya secara pribadi dan selaku kepala daerah juga bersama TAPD dan Banggar mengucapkan terima kasih kepada DPRD Bone Bolango yang sudah membersamai usaha ini dan juga Bawaslu, walaupun ada sedikit dinamika di dalam menuju proses penandatanganan NPHD hari ini. Tentu semua ini adalah bagian daripada usaha kita bersama menuju suksesnya Pilkada serentak tahun 2024 ini,”ujar Merlan.
Hadir pada penandatanganan NPHD itu, Wakil Ketua DPRD Bone Bolango Azan Piola,
Sekda Bone Bolango Ishak Ntoma selaku Ketua TAPD, para Asisten, dan pimpinan OPD terkait lainnya,
serta anggota Bawaslu Yulianti Laliyo dan Kepala Sekretariat Bawaslu Bone Bolango Arkan Karim.(*)
Penulis: Rendi Wardani Fathan